AIR DAN MINERAL (Puisi Akrostik-53)

#TantanganMenulis365HaridiGurusiana (H.230)

Air di dalam tubuh diatur oleh kelenjar hipofisis, kelenjar adrenal, dan kelenjar tiroid

Ia merupakan komponen utama protoplasma dan berperan penting dalam metabolism sel

Rata-rata tubuh orang dewasa memerlukan air 2,5 liter setiap hari

Diperoleh dari air minum sekitar 1,5 liter dan makanan yang dikonsumsi sekitar 1 liter

Air bagi tubuh berfungsi sebagai pembangun, pelindung, pelumas, pengatur, katalisator, pelarut dan pengangkut

Nutrisi dan kehidupan kita tak kan pernah terlepas dari air

Mineral merupakan substansi anorganik yang umumnya ditemukan dalam bentuk ion

Ia berfungsi dalam pembentukan struktur tubuh, menjaga keseimbangan asam dan basa, serta zat pembangun dan pengatur

Na, Cl, K, Ca, P, Mg, dan S diperlukan tubuh dalam jumlah banyak, disebut elemen makro (makroelemen)

Elemen mikro (mikroelemen) diperlukan tubuh dalam jumlah sedikit, meliputi: Fe, Zn, I, Se, Mn, F, Cu, Cr, Mo, dan Co

Rapuh dan mudah patah pada tulang (osteoporosis), kejang, dan gangguan pertumbuhan dapat terjadi akibat kekurangan unsur kalsium (Ca)

Anemia dan lemah dapat terjadi akibat kekurangan zat besi (Fe), tembaga (Cu), dan kobalt (Co)

Luar biasa, tubuh harus memperoleh nutrisi berupa karbohidrat, protein, lemak, vitamin, air, dan mineral dalam jumlah yang seimbang agar metabolisme berfungsi normal

Keterangan:

Elemen makro (makroelemen/makromineral), meliputi: Na (Natrium), Cl (Klorin), K (Kalium), Ca (Kalsium), Mg (Magnesium), dan S (Sulfur/belerang).

Elemen mikro (mikroelemen/mikromineral), meliputi: Fe (Ferrum/besi), Zn (Zink), I (Iodin), Se (selenium), Mn (mangan), F (fluorin), Cu (kuprum/tembaga), Cr (kromium), Mo (molibdenum), dan Co (cobalt).

Semoga kita dapat mengambil hikmah sebesar-besarnya dan sedalam-dalamnya dari nikmat Allah SWT berupa air dan mineral. Aamiin Yaa Robbal ‘Aalamiin.

“Wain ta’udduu ni’matallaahi laa tuhshuuha” artinya: Dan jika kamu menghitung nikmat Allah, tidaklah dapat kamu menghinggakannya (QS. Ibrahim: 34).

“Fabiayyi aalaai robbikumaa tukadzdzibaan”, artinya: Maka Nikmat Tuhanmu yang manakah yang kamu dustakan? (QS. Ar-Rahman: 13, 16, 18, 21, 23, 25, 28, 30, 32, 34, 36, 38, 40, 42, 45, 47, 49, 51, 53, 55, 57, 59, 61, 63, 65, 67, 69, 71, 73, 75, 77)

Ayat dari surat Ar-Rahman yang diulang-ulang sebanyak 31 kali.

Lamongan, 31 Agustus 2020 M / 12 Muharram 1442 H

#MenulisBagianDisiplinWaktu

#SalamSemangatBiologi

#SemangatMenujuDiamondGurusiana

Blog: supraptobiologi.com

Email: [email protected]

Daftar Rujukan

Aryulina, Diah et al. 2007. Biologi 2 SMA dan MA untuk Kelas XI. Jakarta: ESIS

Irnaningtyas & Yossa Istiadi. 2016. Biologi Untuk SMA/MA Kelas XI Kurikulum 2013 yang Disempurnakan Peminatan MIPA. Jakarta: Erlangga.

https://s.id/Makroelemen