GYMNOSPERMAE (Puisi Akrostik-23)

#TantanganMenulis365HaridiGurusiana (H.196)

Gymnos = terbuka, sperm = biji, gymnospermae = tumbuhan berbiji terbuka

Yang diklasifikasikan menjadi empat ordo, yaitu: Cycadales, Gynkgoales, Coniferales, dan Gnetales

Masing-masing satu contoh berturut-turut: Cycas rumphii, Ginkgo biloba, pinus merkusii, dan Gnetum gnemon

Namun fertilisasi biasanya terjadi dalam jangka waktu lebih dari satu tahun pasca polinasi dan menghasilkan satu zigot

Ovulum (bakal biji) terbentuk pada megasporofil

Strobilus (runjung) yang mendukung mikrosporofil beserta mikrosporangiumnya, disebut strobilus jantan

Pada strobilus yang mendukung makrosporofil beserta bakal bijinya, disebut strobilus betina

Ekstrak daun Gingko dapat meningkatkan fungsi neurologis dengan meningkatkan aliran darah ke otak

Reproduksi seksual dengan pembuahan tunggal antara sperma dan ovum (sel telur)

Membentuk zigot yang berkembang menjadi embrio kemudian bakal biji berubah menjadi biji

Akar conifer mampu menahan tanah dan membantu mencegah erosi

Ephedra sebagai sumber efedrin berfungsi merangsang jantung dan meningkatkan tekanan darah

Keterangan:

Empat ordo pada Gymnospermae, yaitu:

1) Cycadales, contoh: Cyacas rumphii (pakis haji)

2) Gynkgoales, contoh: Ginkgo biloba

3) Coniferales, contoh: pinus merkusii (pinus)

4) Gnetales, contoh: Gnetum gnemon (melinjo)

Sel induk megaspora (megasporosit) terdapat didalam megasporangium. Megasporosit membelah secara meiosis menghasilkan empat megaspore (tiga megaspora degenerasi dan satu megaspora tumbuh). Megaspora berkembang menjadi gametofit betina yang mengandung dua atau tiga arkegonium yang masing-masing membentuk satu sel telur.

Sel induk mikrospora (mikrosporosit) terdapat didalam mikrosporangium yang akan berkembang menjadi serbuk sari. Serbuk sari memiliki sel vegetatif dan sel generatif. Sel generative pada buluh serbuk sari membelah menghasilkan dua sperma (fase gametofit). Satu sperma membuahi telur, sedang sperma lainnya mengalami degenerasi.

Polinasi (penyerbukan): peristiwa tertangkapnya serbuk sari oleh mikrofil. Fertilisasi (pembuahan): peristiwa peleburan antara sel sperma dan sel telur (ovum) membentuk zigot.

Semoga kita dapat mengambil hikmah sebesar-besarnya dan sedalam-dalamnya dari makhluk hidup ciptaan Allah SWT berupa Gymnospermae (tumbuhan berbiji terbuka). Aamiin Yaa Robbal ‘Aalamiin.

“Wain ta’udduu ni’matallaahi laa tuhshuuha” artinya: Dan jika kamu menghitung nikmat Allah, tidaklah dapat kamu menghinggakannya (QS. Ibrahim: 34).

“Fabiayyi aalaai robbikumaa tukadzdzibaan”, artinya: Maka Nikmat Tuhanmu yang manakah yang kamu dustakan? (QS. Ar-Rahman: 13, 16, 18, 21, 23, 25, 28, 30, 32, 34, 36, 38, 40, 42, 45, 47, 49, 51, 53, 55, 57, 59, 61, 63, 65, 67, 69, 71, 73, 75, 77)

Ayat dari surat Ar-Rahman yang diulang-ulang sebanyak 31 kali.

Lamongan, 28 Juli 2020

#MenulisBagianDisiplinWaktu

#SalamSemangatBiologi

#SemangatMenujuDiamondGurusiana

Blog: supraptobio.gurusiana.id

Email: [email protected]

Daftar Rujukan:

Pujianto, Sri & Ferniah, Rejeki Siti. 2016. Menjelajah Dunia Biologi untuk Kelas X SMA dan MA Kelompok Peminatan MIPA. Solo: Tiga Serangkai Pustaka Mandiri.

Zubaidah, Siti et al. 2019. Maestro Biologi untuk SMA/MA Kelas X MIPA Semester 2. Sidoarjo: Masmedia Buana Pustaka.

https://www.google.com/search?q=gymnospermae+contoh&safe=strict&sxsrf=ALeKk00q62iQQxAvk2kUP9cFEhuJfe9LSg:1595859659711&tbm=isch&source=iu&ictx=1&fir=Z_yCi4nbNVZY-M%252CnFNj_p4b_1Kf5M%252C_&vet=1&usg=AI4_-kQhvpENgQA0heili1B-_nRTSlOl2w&sa=X&ved=2ahUKEwiMmYPB0O3qAhXEWisKHWflCsUQ_h0wA3oECAoQCg&biw=1517&bih=730#imgrc=Z_yCi4nbNVZY-M

Gambar Gymnospermae

https://www.google.com/search?q=gymnospermae+contoh&safe=strict&sxsrf=ALeKk00q62iQQxAvk2kUP9cFEhuJfe9LSg:1595859659711&tbm=isch&source=iu&ictx=1&fir=Z_yCi4nbNVZY-M%252CnFNj_p4b_1Kf5M%252C_&vet=1&usg=AI4_-kQhvpENgQA0heili1B-_nRTSlOl2w&sa=X&ved=2ahUKEwiMmYPB0O3qAhXEWisKHWflCsUQ_h0wA3oECAoQCg&biw=1517&bih=730#imgrc=ixhXYGKg2KFneM

Siklus Hidup Gymnospermae