KROMOSOM (Puisi Akrostik-71, #TMG365H, H.250)

Kromosom ialah suatu struktur padat yang terdiri dari protein dan DNA, yang dapat terlihat jelas pada tahap metafase saat pembelahan sel

Ragam kromosom dibagi menjadi empat bentuk berdasarkan letak sentromer pada lengan kromatid, yaitu kromosom metasentrik, submetasentrik, akrosentrik, dan telosentrik

Organisme memiliki jumlah kromosom yang bervariasi

Manusia memiliki 46 kromosom, sedangkan gorilla, orang utan dan simpanse 48 kromosom

Ovum dan sperma memiliki suatu set tunggal 22 autosom (22A) ditambah satu kromosom seks, yaitu X atau Y

Setiap individu memiliki tampilan visual kromosom, yang disebut kariotipe yang terdiri atas dua macam yaitu gonosom dan autosom

Organisme betina memiliki sepasang kromosom homolog X (XX), sedangkan organisme jantan memiliki sebuah kromosom X dan sebuah kromosom Y (XY)

Manusia memiliki 22 pasang autosom dan sepasang gonosom

Keterangan:

Pengemasan DNA dalam kromosom terjadi pada tahap profase.

Nukleosom: unit dasar kromosom, berupa untai DNA yang dipintal pada suatu set protein histon.

Solenoid: Unit-unit nukleosom yang tersusun padat membentuk benang yang lebih padat dan terpintal.

Lipatan solenoid tersusun padat menjadi benang kromatin

Benang-benang kromatin tersusun memadat menjadi lengan kromatid.

Lengan kromatid kembar, disebut kromosom.

Kromosom terdiri dari lima bagian, yaitu:

1) Kromatid: salah satu dari dua lengan hasil replikasi (perbanyakan) kromosom.

2) Kromomer: struktur berbentuk manik-manik, merupakan akumulasi dari materi kromatin yang terlihat saat interfase.

3) Sentromer: daerah konstriksi (pelekukan) disekitar pertengahan kromosom.

4) Satelit: bagian kromosom yang berbentuk bulatan dan terletak diujung lengan kromatid.

5) Telomer: daerah terujung dari kromosom yang berfungsi untuk menjaga stabilitas bagian ujung kromosom agar DNA pada daerah tersebut tidak terurai.

Kromosom dibagi menjadi empat bentuk berdasarkan letak sentromer pada lengan kromatid, yaitu:

1) Kromosom metasentrik: kromosom yang letak sentromernya di tengah-tengah lengan kromatid, sentromer membagi kromatid menjadi dua bagian.

2) Kromosom submetasentrik: kromosom yang letak sentromernya tidak berada di tengah-tengah lengan kromatid, sehingga panjang kromatid tidak sama.

3) Kromosom akrosentrik: kromosom yang letak sentromernya berada pada posisi antara ujung dengan bagian tengah kromatid.

4) Kromosom telosentrik: kromosom yang letak sentromernya di ujung suatu kromatid

Kromosom dibedakan menjadi dua:

1) Autosom (kromosom tubuh): kromosom yang tidak menentukan jenis kelamin

2) Gonosom (kromosom seks): kromosom yang menentukan jenis kelamin

Semoga kita dapat mengambil hikmah sebesar-besarnya dan sedalam-dalamnya dari nikmat Allah SWT berupa Kromosom. Aamiin Yaa Robbal ‘Aalamiin.

“Wain ta’udduu ni’matallaahi laa tuhshuuha” artinya: Dan jika kamu menghitung nikmat Allah, tidaklah dapat kamu menghinggakannya (QS. Ibrahim: 34).

“Fabiayyi aalaai robbikumaa tukadzdzibaan”, artinya: Maka Nikmat Tuhanmu yang manakah yang kamu dustakan? (QS. Ar-Rahman: 13, 16, 18, 21, 23, 25, 28, 30, 32, 34, 36, 38, 40, 42, 45, 47, 49, 51, 53, 55, 57, 59, 61, 63, 65, 67, 69, 71, 73, 75, 77)

Ayat dari surat Ar-Rahman yang diulang-ulang sebanyak 31 kali.

Lamongan, 20 September 2020 M / 2 Shafar 1442 H

#MenulisBagianDisiplinWaktu

#SalamSemangatBiologi

#SemangatMenujuDiamondGurusiana

#TantanganMenulis365HaridiGurusiana

Blog: supraptobiologi.com

Email: [email protected]

Daftar Rujukan

Aryulina, Diah et al. 2007. Biologi 3 SMA dan MA untuk Kelas XII. Jakarta: ESIS

Pratiwi, D.A. et al. 2018. Biologi Untuk SMA/MA Kelas XII Kurikulum 2013 Revisi Kelompok Peminatan MIPA. Jakarta: Erlangga.

http://bit.ly/Struktur_Kromosom

http://bit.ly/Kromosom_Manusia