Penasaran masih bergelayut didada. Tatkala ada yang bertanya, apakah jadi pindah. Kenapa nih muncul pertanyaan kepadaku. Tidak ada yang sebelumnya aku akan pindah. Memang sekolah kami luar biasa kelebihan guru, seperti guru yang ada hanya dua orang, sementara di sekolahku ini ada 4 orang guru biologis. Persaingan yang luar biasa untuk dapat menangani kursi panas sertifikasi.

Selama ini kami berjuang masing-masing untuk dapat menduduki kursi ini. .Dengan cara apa? hayoo kawan-kawanku, kira-kira ada yang tau ngga solusinya?. Kami yang dijatah jam mengajar 8 jam perorang, sementara untuk bisa duduk dikursi pilihan sertifikasi harus mengajar bidang study yang diampu atau dianggap linier minimal 24 jam. Bayangkan saudaraku. Berapa banyak kami harus menanbah jam mengajar diluar sekolah induk. Kami guru biologi disini perempuan semuanya. Akhirnya dengan semangat dan tekad yang kuat, masing-masing berjuanglah demi masa depan yang cemerlang. Ada yang nambah Jam ke Tapung, ke Rumbio Jaya Dengan klarifikasi nauangan yang berbeda,. Ngajar di SMA, MAN, dan STM. Hari-hari kami nikmati dengan kesadaran bahwa waktu kami dibagi untuk beberapa sekolah. Disiplin dan kesehatan harus tetap selalu terjaga. Perjalanan kami untuk.menambah jam lumayan jauh. Ada yang jaraknya 50 km, jarak 42 km dan ada juga yang jaraknya 30 km .Perempuan tangguh harus tetap berjuang. Kami ada yang sendiri nyetir, ada yang numpang sama kawan dan ada juga yang pakai sepeda motor.

Hari tak terasa begitu cepat berlalu. Ternyata perjalanan hidup yang kami lalui dengan kondisi begini sudah memasuki tahun kelima. Secara bathin dan fisik isyaa Allah Allah kami masih kuat. Tapi....apa yang terjadi hingga kami sekarang harus berhenti?

Penyempurnaan Permen membawa imbas ke perjuangan kami. Sekarang untuk nambah jam mengajar udah ada aturannya

1. Zonanya ndak boleh melebihi 19 km dari sekolah induk. semuanya pusing dengan aturan ini, akhirnya negosiasi dengan pihak terkait karena Permen ini dianggap masih sosialisasi. Akhirnya beberapa orang lanjut mengajar disekolah tambahan, dengan harapan semua cair sesuai keinginan. Tapu setelah berjalan 3 bulan, datanglah waktu yang ditunggu-tunggu sms banking.. Tapi diantara kami tidak ada sms yang masuk, hehe kami semua pada kecewa. Ada apa lagi ini ? semua bertanya-tanya agar bisa mencari solusi?. tenyata ada aturan berikutnya

2. Status sekolah saya kelebihan guru, selama statusnya seperti ini walaupun kami cukup jam mengajar 24 jp atau dengan adanya tambahan tugas lain, seperti sebagai kepala laboratorium niscaya tetap tak akan ada datanya yang valid. Trus solusinya apa? ya pindah ke Sekolah lain yang dianggap masih kekurangan guru.

Tujuh orang temanku di SMANSASA udah ada yang mengambil langkah ini. Yang udah deel pindah 6 orang salah satunya adalah guru biologis. yang satu lagi guru bio sedang mengurus pindah. Lalu bagaimana dengan aku? ya udahlah, saat ini masih belum terpikir untuk jalan kesana. Biarlahlah waktu yang akan menentukan segalanya. Siapakah yang berikutnya punya nyali untuk pindah? ... Siapakah Dia.