Waktu sudah menunjukkan jam 1 malam. hp papanya Dori berdering kencang memekakkan telinga, papa segera bangkit untuk memeriksa hp. sambil bergumam 'mas Ratno'. Mamanya Dori ikutan bangun menatap papa. menunggu jawaban 'ada berita apa'. wajah papa menunjukkan kesedihan dan kehilangan yang amat dalam.  Papa terlihat masih mendengarkan sesuatu yang disampaikan. lalu berucap 'Innalillahiwainnailahi rojiun'. dan berucap lagi 'smoga pakdhe ditempatkan disisi Allah dengan sebaik baik tempat, bude bersabar ya. dilanjutkan percakapan percakapan perhatian papa pada keluarga pakdhe.

Mama Dori, menggoyang goyangkan tubuh Dori untuk segera bangun, agar mengetahui pakdhe kesayangannya telah tiada. Begitu menyadari ada berita duka. Dori terdiam tetapi airmatanya mengalir. 'dimana mah?' terucap lemah dari mulut Dori. 'Jokja'. mama berucap sambil duduk lunglai  dalam sedih. 'apakah kita mengunjunginya mah'? ucap Dori lagi. 'Nanti setelah ulangan PAS kita kerumah pakdhe, bareng sama lek Yati. naik kereta bareng ntar'. Mama menyudahi obrolan dengan Dori. Dori mengangguk tanda setuju, sambil mengatakan. 'siap melakukan perjalanan di 2J'(Jakarta-Jokja).

Pakdhe, sodara dari keluarga papanya Dori. Keluarga pakdhe adalah orang yang masuk dalam kitab do'a mama Dori, loh kok bisa. ceritanya begini; Ketika Hamil Mori, kakaknya Dori, mama yang orang seberang memohon pada Allah, "ya Allah berilah anakku Tante, Bude, Bibi atau siapapun yang menyayanginya'aamiin yaa Robbal'allamiin. Doa ini terus dilantunkan mama Dori, karena kesedihan sebagai perantau jauh dari saudara. Dan, TERKABUL, sangat istimewa, kenapa! karena pakdhe yang rumahnya diCibitung, sedangkan rumah mama Dori di Tambun Selatan (ya beda kecamatan). tetiba nyari kontrakan dekat rumah Dori, anehkan. punya rumah sendiri tapi pengen ngontrak. amazing. Doa yang terjawab. Do'a istimewa, Tidak ada yang tidak mungkin, jika Allah mengijinkan. kini pakdhe telah tiada, smoga segala sumbangsihnya pada keluarga kami "mendapatkan pahala yang berlipat ganda, ditempatkan dengan orang orang mulia, dihapus segala dosa dan keluarga yang ditinggal dapat bersabar. Aamin, salam sayang dan salam hangat buat keluarga pakdhe.

#Jumat04desember2020,

#hujan menyertai kepulangan pakdhe.

#Sur Yani, Bekasi

\