Susanah

Di mana bumi dipijak, disitu langit dijunjung...bekerja dengan ihklas untuk menjadi berkat bagi sesama ...

Selengkapnya
Navigasi Web
Hati Yang Luruh

Hati Yang Luruh

Oleh: Susanah

#Tantangan Gurusiana Hari ke-56#

Sriyem menggantung capingnya yang sudah usang di dahan pohon mangga yang telah habis buahnya. Diraihnya botol minum yang tinggal setengah. Mukanya kembali segar dan sedikit  merona setelah beberapa teguk air membahasahi kerongkongannya...wajah yang ayu itu kembali terlihat. Sembari menunggu adiknya mengantar makan siang Sriyem duduk beristirahat setelah seharian memacu tenaga sebagai buruh dadag yakni mencabuti rumput yang tumbuh disela-sela tanaman padi. Ya Sriyem adalah buruh tani...sehari ia mendapat upah tiga puluh ribu rupiah. 

Sriyem,gadis berparas ayu yang tak kentara karena tak ada waktu baginya untuk merawat dirinya. Sesudah bekerja di sawah ia harus singgah dirumah pak lurah untuk mengambil baju-baju yang akan disetrika. Lumayan upah yang diterima dari hasil menjadi buruh setrika dapat disisihkan untuk biaya sekolah adiknya yang akan masuk ke jenjang SMA. Bagi Sriyem...adiknya adalah segalanya. Sroyem harus lebih bekerja keras lagi karena Sriani adiknya ingin kyliah untuk menjadi guru. Bagi Sriyem kebutuhan Sriani  tidak boleh tertunda. Sriyem sudah membayangkan betapa bahagianya jika ia bisa melihat adik kesayangannya itu mencapai kesuksesan. Betapa sayangnya Sriyem.kepada Sriani. 

Sriyem terpaku ditempatnya berdiri setelah sampai di ruangan balai desa. Pak Sekdes tergopoh-gopoh menemuinya ketika ia sedang menyelesaikan baju yang harua disetrika. Disapunya ruangan itu.dengan matanya yang memerah. Pandangannya tertuju pada wajah yang tertunduk malu dan lesu. Tangan Sriyem.menggenggam jemarinya sendiri menahan emosi. Sriani kedapatan berpesta sabu dengan pacar dan beberapa temannya. Dunia Sriyem bagai runtuh..semangatnya tiba-tiba luruh seperti peluh yang menempel didahinya. Sriyem ingin bumi menelannya supaya ia tak melihat lagi adikmya. Apa yang Sriyem perbuat???

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Cerpen keren

25 Mar
Balas

Terima kasih ibu Fitriany...salam sehat

27 Mar



search

New Post