TELADAN
TELADAN
OLEH: Susanah
#Tantangan Gurusiana ke-18#
Manusia adalah mahkluk yang cenderung meniru. Bayi bisa bicara karena telinganya mendengar lalu menirunya. Anak-anak sangat mudah meniru. Saat saya duduk dibangku SMP saya mengagumi seorang teman yang menjadi bintang pelajar. Saya ingin seperti dia, akhirnya saya meniru semua gayanya. Bahkan cara dia memegang dagu pun membuat saya tertarik dengan gayanya dan sesekali meniru dia memegang dagu. Dan saat saya duduk di SMA,saya mulai menetapkan cita-cita secara serius. Saya ingin menjadi guru,dan harus menjadi guru. Saya sangat tertarik dengan gaya 2 guru saya yang mengajar mata pelajaran Pendidikan Moral Pancasila (PMP).
Senyum bu Ani sangat menawan. Guru yang selalu berpakaian rapi dan setiap masuk kelas menyapa denngan ramah. Tak pernah marah karena kami tak tergoda untuk usil atau nakal saat beliau masuk di kelas. Semua siswa selalu belajar di malam harinya bila esok jadwal bu Ani masuk di kelas. Cara memberi pertanyaan dengan teknik yang lihai sehingga kami selalu termotivasi belajar sebelum bertemu dengan beliau.
Pak Amin adalah guru PMP yang sangat disegani murid. Sabar luar biasa sehingga tak pernah ada siswa yang berani mengusik ketika beliau mengajar. Saat ulangan harian,kami sekelas taka da yang berani menyontek kendati beliau hanya menunduk untuk membaca buku di saat kami mengerjakan ulangan harian. Tak ada yang tergoda untuk bertanya kepada teman lain kendati hanya melirik. Rahasianya apa? Entahlah. Namun satu kalimat yang selalu beliau sampaikan sebelum ulangan dimulai,”Bapak percaya kepada kalian,bahwa kalian tidak akan menyontek”.
Saya merekam semua hal yang dilakukan kedua guru favorit saya tersebut,hingga menjadi guru saya menerapkannya kendati tidak selalu berhasil. Teladan ternyata sangat penting. Teladan melebihi ratusan bahkan jutaan kata dan kalimat. Mari menjadi teladan.
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Teladan, keren ulasannya
terima kasih bu Fitriany
Kereeen ulasannya, Bunda. Salam literasi
Terima kasih pak Dede...salam literasi
Wah mantab ulasannya bu, inspiratif. Salam sukses dan sehat selalu
Terima kasih pak Sukadi,salam sehat