Susi Purwanti

Berusaha memaknai hidup, seorang guru di SMPN 1 Kotabaru - Karawang Jawa Barat...

Selengkapnya
Navigasi Web
3.1.a.6. Refleksi Terbimbing (Pengambilan  Keputusan Sebagai Pemimpin Pembelajaran)

3.1.a.6. Refleksi Terbimbing (Pengambilan Keputusan Sebagai Pemimpin Pembelajaran)

Pendidikan adalah sebuah seni untuk membuat manusia menjadi berperilaku etis (Georg Willhelm Friedrich Hegel)

1. Bagaimana/sejauh mana pemahaman Anda tentang konsep-konsep yang telah Anda pelajari di modul ini, yaitu dilema etika dan bujukan moral, 4 paradigma pengambilan keputusan, 3 prisip pengambilan keputusan, dan 9 langkah pengambilan dan pengujian keputusan. Adakah hal-hal yang menurut Anda di luar dugaan?

Dalam setiap perjalanan sebagai pendidik selama ini tentu saja bagi saya tak lepas dengan segala persoalan, baik yang berkaitan dengan dilemma etika atau bujukan moral. Setelah mempelajari modul ini tentang 4 paradigma, ini sangat membantu saya ketika harus mengambil sebuah keputusan terutama saya akan menganalisis dari setiap permasalahannya apakah kategori situasi individu lawan masyarakat, rasa keadilan lawan rasa kasihan, kebenaran lawan kesetiaan dan jangka pendek lawan jangka panjang. Barulah ambil keputusan yang cocok dari 4 paradigma tersebut dan ikuti alurnya.

Setelah itu saya akan menganalisi juga dari 3 prinsip penyelesaian dari setiap masalah dan keputusan yang diambil dengan menyesuaikan dengan 3 prinsip, apakah ambil tindakan atau keputusan ends based thinking, rule based thinking, atau care based thinking. Baru kemudian mengambil juga langkah-langkah dari 9 langkah mana saja yang masuk kategori tersebut dari setiap masalah yang harus saya ambil dengan mengambil langkah pengujian benar atau salah atau menerapkan investigasi opsi trilema. Barulah ambil keputusan, lihat lagi dan merefleksikan kembali. Hal-hal diluar dugaan dari setiap keputusan yang saya ambil ternyata lebih kepada tindakan keputusan yang berhubungan dengan rasa dan yang lebih banyak kebaikannya.

2. Tuliskan pengalaman Anda dalam menggunakan ketiga materi tersebut dalam proses Anda pengambil keputusan dalam situasi dilema etika yang Anda hadapi selama ini. Anda dapat juga menulis tentang sebuah situasi tentang dilema etika yang dihadapi orang lain serta keputusan yang diambil. Berilah ulasan berdasarkan 3 materi yang telah Anda pelajari di modul ini.

Pengalaman saya ketika memberi kesempatan lagi terhadap siswa yang sebelumnya naik dengan surat perjanjian tetapi anak tersebut masih saja malas dan tidak pernah mengerjakan tugas. Seharusnya setelah tiga bulan tidak berubah akan dikembalikan lagi ke kelas 8. Saya ambil langkah paradigma rasa keadilan lawan rasa kasihan dan jangka pendek lawan jangka panjang. Satu sisi anak tersebut tidak melaksanakan aturan kesepakatan dalam surat perjanjian, satu sisi saya merasa kasihan karen sudah kelas 9. Makanya beri lagi kesempatan dengan perjanjian jangka pendek dan jangka panjang. Memberi kesempatan beberapa bulan ke depan untuk anak tersebut.

Untuk pengambilan keputusan berdasarkan situasi dilema etika dengan memahami satu persatu langkah-langkahnya atau juga menerapkan prinsip resolusi penyelsaiannya itu sangat membantu sekali mempermudah saya dalam mengambil keputusan.

3. Sebelum mempelajari modul ini, pernahkah Anda menerapkan pengambilan keputusan sebagai pemimpin pembelajaran dalam situasi moral dilema? Kalau pernah, apa bedanya dengan apa yang Anda pelajari di modul ini?

Pernah, perbedaannya adalah ketika dulu mau mengambil keputusan melihat dulu masalahnya sesuai fakta, kemudian mempertimbangkan segi kemanusiannya, meminta pendapat orang lain juga, terus melihat lagi sebuah keputusan itu ketika diambil lebih banyak kebaikkannya atau keburukannya. Barulah betul-betul diambil sebuah keputusan.

4. Bagaimana dampak mempelajari materi ini buat Anda, perubahan apa yang terjadi pada cara Anda dalam mengambil keputusan sebelum dan sesudah mengikuti pembelajaran modul ini?

Dampak materi pada modul ini adalah sangat berpengaruh terhadap saya dalam mengambil keputusan pembelajaran. Sebelumnya cenderung mengikuti kata hati atau langsung eksekusi tetapi kalau sekarang saya akan melihat dulu permasalahannya dan mengikuti tahapan konsep pengambilan dan pengujian keputusan yang 9 langkah, 4 paradigma, dan setiap keputusan hendaknya berpihak pada murid.

5. Seberapa penting mempelajari topik modul ini bagi Anda sebagai seorang individu dan Anda sebagai seorang pemimpin pembelajaran?

Sangat penting sekali, karena sebagai individu manusia hidup akan selalu ada saja masalah yang berhubungan dengan orang lain atau masyarakat. Apalagi sebagi pemimpin pembelajaran. Dengan memahami modul 3.1 ini semakin terlatih dan terasah dalam pengambilan keputusan bagi saya.

6. Apa yang Anda bisa lakukan untuk membuat dampak/perbedaan di lingkungan Anda setelah Anda mempelajari modul ini?

Agar konsep pemahaman pengambilan keputusan sesuai modul ini yang sudah saya pelajari agar berdampak pada lingkungan adalah dengan cara memberi contoh, saya sebagai role model, kemudian tentu saja mensosialisasikannya.

7. Selain konsep-konsep tersebut, adakah hal-hal lain yang menurut Anda penting untuk dipelajari dalam proses pengambilan keputusan sebagai pemimpin pembelajaran?

Ada, hendaknya setiap langkah keputusan berdasarkan modul 3.1 adalah harus juga menyesuaikan dengan kebiasaan, kultur, adat istiadat masyarakat dimana kita berdomisili.

8. Adakah nilai-nilai kebajikan yang ditanamkan oleh orangtua Anda atau bahkan kakek nenek buyut Anda yang menjadi karakter khas suku atau masyarakat dimana Anda tinggal? Bagaimana Anda sebagai seorang guru akan menggunakannya untuk membantu Anda dalam pengambilan keputusan?

Nilai-nilai kebajikan yang diajarkan orangtua adalah menghargai pendapat yang lebih tua yang lebih berpengalaman atau mendiskusikan/meminta pendapat setiap masalah dengan orang yang dituakan atau orang banyak, barulah kita mengambil keputusan. Saya sebagai guru menggunakan langkah-langkah tersebut juga, bagaimanapun juga yang lebih tua lebih banyak pengalamannya dan mereka biasanya lebih bijaksana.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Kereeen ulasannya, Bunda. Salam literasu

13 Feb
Balas

Terima kasih Pak...

13 Feb



search

New Post