Susmiyati

Profil Kepala SMP Yadika 8 Bekasi...

Selengkapnya
Navigasi Web

NGETEH SERAI, YUUUK

NGETEH SERAI, YUUUK

( Tantangan Menulis Gurusiana hari ke- 64)

Serai atau sereh adalah tumbuhan anggota suku rumput-rumputan yang dimanfaatkan sebagai bumbu.Nama ilmiah: Cymbopogon citratus

Di kampungku orang menyebutnya berbeda, yaitu kami jarak. Aroma Serai yang khas sangat mendominasi jika dijadikan bumbu untuk masakan apapun. Itulah salah satu alasan saya tidak memilihnya menjadi bumbu, kurang suka dengan aroma khasnya.

Biasanya Serai selalu diikutsertakan ke dalam bumbu dapur jika kita membeli bumbu dapur paketan pada tukang sayur atau pada tukang aneka bumbu di pasar. Karena saya tidak suka dengan aroma Serai maka Serai tersimpan yang akhirnya mengering lalu menjadi sampah.

Gegara Covid 19, Serai menjadi salah satu alternatif untuk menjaga stamina agar terhindar dari Covid 19 selain Jahe, Bawang Putih, Jambu Biji Merah dan Jeruk Lemon. Masyarakat sering latah , ya...dari latah itulah, Serai akhirnya menjadi minuman favorit keluargaku saat ini, khususnya Si Bontot, bocah 9 tahun itu.

Segelas teh tubruk hangat beraroma Serai, ternyata sueger luar biasa. Wangi dan nagih rasanya. Kadang selain Serai kami oplos juga dengan Jahe, dan kunyit, serta Jeruk Lemon. Semakin banyak kurkuma di dalamnya, rasanya menjadi lebih fantastis. Nano nano, ada pedes, kecut, serta wangi, namun aroma Serai tetap mendominasi.

Setelah minum, minuman tersebut saya akan sendawa berkali - kali, nah lega dada ini, plong, ringan dan segar. Bagi yang belum mencobanya cobalah. Bagi yang sudah menjadikan serai minuman tentu sependapat denganku, bahwa minuman Serai segar sekali rasanya.

Kami memilih teh tubruk serai dengan gula batu. Tapi akan lebih aman tanpa gula apapun. Jika diminum dalam kondisi hangat rasanya lebih maknyus, dari pada diminum dalam kondisi dingin.

Bersegeralah mencoba minuman ini. Sepertinya minuman ini akan terus menjadi minuman favorit keuarga kami, meskipun Covid 19 tak ada lagi. Cara membuatnya sangat mudah, siapkan pada panci sedang saja, masukan Serai hingga air mendidih, masukan pula teh tubruk satu sendok saja, Aduk sampai kecoklatan. Tuang dalam gelas boleh campur gula jika suka manis. Minumlah selagi hangat. Boleh juga selain Serai tambahkan lagi dengan Jahe, Kunyit sedikit, dan Jeruk Lemon, namun jika hanya Serai tak apa, rasanya tak jauh berbeda.

Sehat, bugar dari minuman berkhasiat. Teh tubruk Serai, Jahe, Kunyit, dan Jeruk Lemon atau murni Teh Serai, semoga dampaknya untuk tubuh kita sehebat rasanya. Aamiin.

Rabb....jangan berlama lagi Engkau enyahkan Corona dari kami, penghuni Bumi. Aamiin.

Senin, 23 Maret 2020

Pukul 05.22

Susmiyati

SMP YADIKA 8

Jitu

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Mantul bu...klw sya sebelum ada coronapun anak " sudah suka teh lemon, semoga virus corona cpt musnah pola hidup sehat ttp lanjut ,smua ada hikmahnya

23 Mar
Balas

Ya bun..aamiin. maturnuwun

26 Mar

MsnTuL

23 Mar
Balas

Aamiin. Maturnuwun

26 Mar



search

New Post