Cerber / Bagian 1. / Sang sopir

# tantangan menulis 60 hari

# menulis hari ke-43

# dirumah aja

Sedikit mari kita cerita tentang seorang anak laki-laki yang telah berusia dewasa dan sudah berkeluarga. Namun setelah dewasa banyak liku liku kehidupan yang dialaminya. Pekerjaannya seorang sopir mobil truk yang besar. Tentu saja mobil itu bukan milik nya. Namun milik perusahaan. Walau bukan milik nya namun selalu dibawa kerumahnya karena perusahaan sudah percaya kepadanya. Dengan gaji bulanan dan tambahan sekali jalan bawa muatan maka ada sedikit tambahan. Kalau dihitung hitung ya cukup lumayan. Beberapa tahun bekerja empat atau lima tahun akhirnya bisa membuat rumah. Lumayan kan. Nah ini cerita seorang sopir. Nun jauh ditempat lain. Bukan di tempat kita. Sopir ini punya keluarga ayah dan ibu yang sayang kepadanya. Walau sudah berkeluarga dan memiliki pekerjaan sendiri sang sopir tadi selalu dekat dengan kedua orang nya. Suatu ketika sopir ini bercerai dengan istrinya. Akhirnya berpisah lah sopir ini dengan istrinya, ina memiliki seorang anak laki laki. Perceraian ini disebabkan istrinya berselingkuh dengan laki laki lain. Usut punya usut istrinya dapat laki laki yang lebih tua dari sang sopir. Singkat cerita berpisah lah suami istri tadi. Akhirnya rumah yang baru dibuatnya dari hasil kerja sopir tadi diberikan untuk anak laki-lakinya

Setelah bercerai dengan istrinya akhirnya tak lama kemudian istrinya langsung menikah dengan laki lkai selingkuhanya. Sementara sang sopir masih menduda. Namun jodoh tak dapat ditolak tak lama menduda akhirnya sang sopir menikah pula dengan seorang janda punya anak satu. Kemudian hiduplah sebagai pasangan yang bahagia. Pekerjaan sebagai sopir Memang tak bisa ia tinggalkan karena memang cita cita sejak kecil kalau ditanya oleh sang ayah aku besar mau jadi apa? Mau jadi sopir pak . Jawaban tegas dan meyakinkan. Selalu diucapkannya.