Suwarni

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web
Elegi Sei Batang
Gambar diunduh dari Google.com

Elegi Sei Batang

Menulis 365 hari, hari ke-71 (1142)

Episode indahnya asmara

Bagian ke-52

Setelah itu mereka berdua segera mengemasi dan mencuci gelas dan piring bekas menyajikan kudapan tadi dan setelah itu mereka akan segera istirahat agar besok bisa segar kembali pikirannya. Sudah pukul setengah sepuluh waktunya mereka untuk tidur dan istirahat.

****

Pukul setengah sepuluh Rian sampai ke rumahnya. Dia mengira orang tuanya sudah pada tidur, betapa terkejutnya dia ketika dia mengucapkan salam ternyata semua masih menunggu kedatangannya. Rian jadi terharu dengan keluarganya, mereka begitu peduli dengan Rian sampai-sampai sebelum dia pulang mereka belum tidur dan belum ke kamar masing-masing.

“Ayah, Ibu dan adik-adikmu sengaja belum tidur. Kami menunggu kedatanganmu dan menunggu kabar bahagia dari kamu Rian.” Kata ibunya.

“Oh jadi semua belum tidur menunggu kabar bahagia dari Kak Rian ya?” tanya Rian kepada keluarganya.

“Iya nih Kak, kami menunggu kabar dari Kak Wirma.” Ucap Hana.

“O jadi tidak sabar menunggu kabar bahagia dari kakak ya. Baiklah kakak akan menceritakan kabar bahagia ini. Alhamdulilah Kak Wirma menerima kakak untuk menjadi calon pendamping hidupnya atau menjadi pangerannya. Insyaallah ketika kakak wisuda nanti kak Wirma akan bersedia menjadi pendamping wisuda kak Rian atau PW kak Rian.” Ujar Rian dengan semangat 45.

“Alhamdulilah kalau kak Wirma sudah menerima kakak menjadi calon pendamping hidupnya nanti.” Ujar Salman dan Hana kompak.

“Ayah dan Ibu juga sangat bahagia mendengar kabar bahagia ini.”Ucap ayah dan ibu juga kompak.

Semua merasa bahagia dan senang mendengar kabar dari Rian. Tak sia-sia mereka menunggu kedatangan Rian dan ternyata hasilnya memang membahagiakan bagi keluarga Pak Imron. Mereka sudah menduga jika Wirma mau menerima Rian karena mereka bisa melihat sendiri bagaimana sikap dan prilaku Wirma sewaktu di rumah sakit kemarin.

Sekarang Rian tinggal fokus untuk melakukan tugas sebagai ketua panitia lomba dalam rangka HUT kampus mereka. Semoga semua berjalan lancar tanpa ada hambatan yang berarti. Berdasarkan rapat pemantapan yang diselenggarakan sebelumnya semua koordinator melaporkan sie-nya dengan baik dan tidak ada kendala yang berarti. Semoga semuanya lancar, pikir Rian dalam hati.

Semua keluarga Rian sudah masuk ke kamar masing-masing dengan perasaan senang dan bahagia karena Rian sudah mendapatkan calon pendamping yang memang diharapkan oleh keluarga Pak Imron. Bagi mereka kebahagian seorang keluarga merupakan kebahagian mereka bersama. Itulah yang sering dilakukan oleh keluarga Pak Imron. Ada berita bahagia mereka semua ikut bahagia dan jika mereka mendapat duka mereka bersama saling menguatkan untuk mencari solusi penyelesaian dari duka yang mereka alami.

Rian sudah bisa tersenyum lepas dan bahagia dengan diterimanya dia menjadi calon pendamping hidup Wirma. Rian membayangkan bagaimana jika nanti Wirma menjadi pendamping wisudanya yang tidak lama lagi itu akan berlangsung. Rona bahagia terpancar dari keluarga yang dicintainya itu.

Melambung ke masa depan pikiran Rian jadi membahana bak gelora yang terbang ke dunia fantasi dan melambungkan harapan dan cita-cita tuk merengkuh asa bersama orang yang dia cintai dan sayangi. Rian berharap memang Wirmalah wanita solehah yang diidam-idamkannya selama ini. Wanita yang akan menjadi ibu dari anak-anaknya kelakjika Allah Swt berkehendak.

Segera Rian berdoa sebelum tidur dan ternyata dia sudah berada di alam raya dan bermimpi bertemu Wirma di pelaminan dan mereka memang berjodoh. Rian dan Wirma sudah melangsungkan akad nikah dan melangsungkan resepsi pernikahan secara sederhana di rumah orang tua Rian.Terlihat banyak tamu yang hadir dalam pernikahan mereka. Rian dan Wirma tersenyum bahagia atas pernikahan mereka.

Rian masih hanyut dalam kebahagiaan tak kala Rian terjatuh dari tempat tidur dan merasakan kesakitan badannya. Beruntung Rian jatuh di atas guling yang sudah lebih dulu jatuh dan baru kemudian Rian terbawa mimpinya jatuh ke dunia sebenarnya. Tian terbangun dari mimpinya menjadi raja sehari bersama Wirma.

bersambung . . .

Tanjungpandan, 14 Maret 2023

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post