SRI WAHJU P, S.Pd,M.Pd.

Kepala SMPN 2 Srono, Kab. Banyuwangi, Jawa Timur...

Selengkapnya
Navigasi Web
Dalam Laju Kereta
Ilustrasi By Swah Ju

Dalam Laju Kereta

Belum jemu mata memandang keluar jendela menatap warna jajaran panggung hidup dunia. Serasa panjang perjalanan menuju kota dimana dia tinggal. Sepanjang itu juga sudut-sudut pementasan skenario Tuhan dihamparan alam yang bisa kunikmati. Persawahan, kebun, pemukiman, kawasan industri, perbukitan, dan satu hal baru yang aku temukan orang melatih kuda berlarian. Semua bagai lukisan dalam episoda-episoda yang sudah diatur olehNya. Ini adalah perjalanan yang sarat dengan pergulatan antara iya tidak, semu nyata, dan keraguanpun menyeruak menembus dinding rasa yang menggigil karena AC terlalu rendah temperaturnya. Kereta ini terus membawaku melaju ke arah barat seolah berkejaran dengan matahari yang berjalan menuju singgasana tempat dia akan mengucap salam mengakhiri petang dan tenggelam dibalik garis horizontal.

Ditempat duduk sebelah kananku, dua perempuan muda dengan penampilan kekinian tak henti bercerita sambil terus saja tangannya memasukkan makanan ringan ke mulutnya. Sebenarnya aku tak mau peduli dan tidak mau mendengar apa yang mereka bicarakan. Tapi karena jarak yang hanya sekitar 1,5 meter, mau tak mau aku mendengar juga semua yang mereka perbincangkan. Mulai dari resep masakan, media sosial, belanja online, Caffe, warung, sampai pada akhirnya ada yang menggelitik untuk aku cermati dari isi cerita mereka. Ketika perempuan muda berbaju ungu itu melontarkan pertanyaan pada temannya tentang hidup dan menghidupi. Sebenarnya semuanya biasa saja, dan sering hal serupa juga aku temui. Namun ada satu hal yang sepertinya mak jleb nembus ke pemikiranku. “Gimana yo nasib anak-anak kita kalau terus-terusan seperti ini ?” ucap perempuan itu. dia katakan bahwa sejak masa belajar dari rumah diberlakuakn, dia merasa tidak bisa mendampingi anaknya dengan baik, karena tuntutan ekonomi, dia harus tinggalkan anaknya sendirian di rumah, dia tidak tahu apa yang dikerjakan anaknya seharian , dia tidak pernah tahu bentuk tugas apa saja yang diberikan guru untuk anaknya, apalagi bahan ajarnya. Dia selalu pulang setelah sinar matahari tergantikan oleh nyala lampu. Yang lebih miris ketika aku mendengar perempuan berbaju merah menceritakan bahwa dia tidak tahu dimana keberadaan anak gadisnya yang pergi dari rumah dengan membawa beberapa baju. Obrolan mereka semakin menggoda pendengaranku dan juga mengiris hatiku.

Sungguh pandemi ini menorehkan banyak kisah. Menciptakan banyak masalah, dan menggoreskan banyak hikmah. Seluruh pemikiranku langsung tercurah pada siswa siswiku . Pasti masalah dan jumlah siswa sama banyaknya. Aku juga jadi fokus kembali pada hasil analisa monitoring dan evaluasi mingguan pelaksanaan pembelajaran jarak jauh yang kemarin aku lakukan. Dari hasil analisa itu setidaknya 3 orang dari sekian banyak siswaku butuh perhatian khusus. Keterbatasan interaksi guru dan siswa semakin kelihatan nyata dampaknya. Dalam perjalanan ini aku dapatkan realita yang nyatanya terjadi dimana-mana. Semoga aku sebagai guru dan juga semua insan yang menetapkan pilihan diri sebagai guru tidak pernah kehilangan motivasi untuk selalu menginspirasi dengan kepedulian yang tinggi pada peserta didiknya. Tanpa terasa kereta sampai di stasiun tujuan, aku beranjak untuk turun dan meninggalkan dua perempuan yang obrolannya telah mengingatkan aku pada kata “kesejatian” seorang guru .

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Mantap bu,

20 Oct
Balas



search

New Post