Dirimu tak sesuci dulu lagi
#hadirnya dinanti
adanya bukti kuasa ilahi
tetesannya membasahi bumi
lepaskan haus dan dahaga diri#
#aliranya pengerak kehidupan
pembasmi kekeringan
dirinya lambang kemakmuran
hadirnya mesti jadi perhatian#
#namun sungguh kasihan
kini tubuhmu penuh kotoran
aroma semerbak menusuk penciuman
warna tubuhmu tak karuan#
#tangisanmu tak mampu lagi membasahi
riakmu tak kuat lagi untuk berlari
arusmu tak berfungsi lagi
tubuhmu bak mati suri#
#seiring hembusan angin, ingin rasanya engkau menepi
ingin lenyap disapa sinar mentari
hilang ditelan bumi ketika embun pagi
kering seketika panasnya lapisan ozon bumi#
#engkau sumber segalanya
namun segalanya berbuat semena
engkau penegak kehidupan nyata
namun kehidupan nyata membuat dirimu terluka#
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Mantap bun.