SYAHJOHAN

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web
Efektifvitas Belajar Dimasa Pandemi Covid-19

Efektifvitas Belajar Dimasa Pandemi Covid-19

Sejak dahulu dunia pendidikan kita dalam hal ini prorses belajar mengajar masih bersifat konvensional dimana kegiatan belajar dan mengajar antara guru dan murid saling bertatap muka. Di setiap sekolah kita temukan bahwa guru duduk atau berdiri memberikan pelajaran kepada muridnya dan murid-murid mendengarkan apa yang diajarkan gurunya.

Secara kualitas pendidikan telah meberikan hasil yang kita rasakan sampai saat ini.

Namun kondisi itu berbeda dengan munculnya pandemi covid 19 dimana dunia pendidikan kita berubah arah dari konvensional ke modernisasi (memanfaatkan kemajuan teknologi informasi) dengan istilah daring dimana proses belajar mengajar antara guru dan murid di lakukan di dunia maya. Di satu sisi konsep pembelajaran dimasa pandemi covid 19 yang mengunakan sistem daring merupakan sesuatu hal baru mau tidak mau suka atau tidak suka kita harus menerima dan melakuan ini. Pertanyaan sederhana yang perlu kita jawab adalah bagai efektivitas dan kualitas pembelajaran di dunia penddikan kita....ambil saja contoh tentang kulitas lulusan tahun pelajaran 2019/2020 para lulusan di semua jenjang pendidikan hampir semua tidak melalui ujian akhir padahal ujian akhir itu merupakan salah satu bentuk evaluasi proses belajar siswa dan mengjar guru dalam satu pase jenjang pendidikan

Pandemi covid 19 membawa guru mengajar tanpa bertatap muka dengan murid-muridnya transfer ilmu pengetahuan di lakukan secara daring dengan sentuhan dunia maya dan kemajuan teknologi apakah menjamin guru mentransfer dan membimbing murid-muridnya lebih efektif sesuai dengan target kurikulum yang berlaku atau sebaliknya.

Persoalan lain yang tak kalah pentingnya adalah tentang kemampuan fisik dan financial orang tua murid untuk menyediakan perangkat dan sarana belajar secara daring kelihatanya sederhana namun kenyataanya menimbulkan efek domino yang begitu luar biasa

Tak terbayang satu keluarga yang orang tua punya 3 orang anak pada masing jenjang pendidikan berapa biaya internet yang harus disediakan dan ini akan menjadi beban yang luar biasa.

Disisi lain pembelajaran di masa pendemi covid 19 banyak membuat siswa berada pada zona ke pasifan tak jarang anak lebih banyak memanfaatkan gawai mereka untuk bermain game dari pada belajar dan mengerjakan tugas-sekolah secara daring hal ini disebabkan kurang efektifnya kontrol dan pengawasan guru dan keterbatasan orang tua simpulnya adalah anak-anak lebih banyak bermain dari pada belajar

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post