Oleh: Syai_Riz

Ini benar-benar surprise bagi kami. Tak pernah ada di bayangan kami akan mendapatkan penghargaan ini. Gerakan literasi terus bergeliat dan berkembang di kota Gerbang Salam ini, bagi kami merupakan anugerah terindah.

Tiga tahun berturut-turut kami diminta mendampingi bidang Pembinaan Sekolah Dasar Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Pamekasan dalam pengembangan literasi. Angkatan pertama SAGUSAKU, angkatan kedua Buk Guru Elit dan angkatan ketiga Gerakan Pamekasan Menulis. Semua angkatan penuh cerita yang saling melengkapi satu dengan lainnya.

Tak cukup dengan itu, kami pun diminta mendampingi pengimbasan literasi pada tiga belas kecamatan yang ada. Lagi-lagi tiap kecamatan memiliki spesifikasi masing-masing. Dukungan korwil, semangat peserta, bahkan sampai pada tingkat penerimaan peserta yang berbeda. Semuanya menjadi bumbu-bumbu yang membuat kami harus terus memompa semangat agar gerakan ini tidak mati suri.

Bidang Pembinaan Sekolah Menengah Pertama pun memiliki program literasi yang tak kalah keren. Para peserta dilatih untuk menghasilkan buku dari berbagai genre penulisan. Angkatan inipun terbilang sukses. Sebanyak tiga puluh tujuh peserta bisa menghasilkan buku solo. Yang lebih keren lagi, semua peserta pelatihan mengikuti lomba Menulis Esai. Mereka diminta menuliskan inovasi unggulan sekolah masing-masing. Dari hasil tulisan mereka lahir buku kumpulan inovasi sekolah yang sangat direkomendasikan untuk dibaca dan dimiilki.

Rupanya bidang PAUD tak mau ketinggalan. Mereka meminta para gurunya dilatih membuat buku cerita bergambar. Antusiasme guru-guru PAUD sangat luar biasa. Mereka seolah tak mau ketinggalan dari para senior yang telah mendahului mereka. Kebersamaan bidang ini, melengkapi Gerakan Literasi Dinas Pendidikan dan Kebudayaan di kota Gerbang Salam ini. Gerakan literasi sekolah semakin masif. Semoga terus lahir guru-guru penulis yang produktif dan menginspirasi.

#Gurumuliakarenakarya

#Yangterucapakanlenyapyangtertulisakanabadi

#Suksestakkanpernahsertamerta

#Yakinbisapastibisa