Ratapan Bumi
Oleh: Syai_Riz
1/
Makin wangi bau surga
Berduyun-duyun para syuhada' menghampiri
Dengan darah yang melumuri sekujur tubuh
Bumi meratapi kepergian mereka
Semakin sedikit orang salih yang tersisa
Tentu, ini merupakan kehilangan yang tiada tara
2/
Wahai para durjana
Jangan pernah menakuti mereka dengan kematian
Mereka takkan mundur walau selangkah
Mereka takkan takut mati
Karena mereka rindu dengan Rabbnya
Surga pun bahagia dihuni mereka
3/
Ingatlah para pendosa
Bisa jadi kau akan memenangkan perang
Perang yang sejak awal tidak imbang
Apalagi kalian bersekutu bersama para pecundang
Bagaikan sekumpulan srigala mengoyak-oyak mangsa
4/
Bumi yang dipijak kan mengutuk kebiadabanmu
Segala dalih bisa kau utarakan
Catatan sejarah takkan pernah hilang hingga mahsyar menjelang
Sejarah kelam bangsatnya bangsa pecundang
Yang mengaku diri sebagai yang paling beradab
#PojokanKampungMorlèkè
Kompas.id
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Smg kekejaman ini segera berhenti. Puisi yang syahdu, Pak.
Laa ilaaha illallaah Allaahu Akbar.
Luar biasa Gus ipul penuh inspirasi dan mencerahkan
Hidup mulia atau mati syahid semboyan para syuhada ya Mas
Ngeri lihat gambarnya saja. Bayangin, bikin nangis... Doa kita untuk mereka yang teraniaya.
Astaghfirullahal Azim
Astaghfirullah, semoga kejadian yang mengenaskan ini segera berakhir. Aamiin.
salam kenal pak rizal