Saat keluarga ada yang datang maka kita akan senang, demikian juga sebaliknya ketika kita pergi mengunjungi keluarga juga senang.

Apa yang membuat kita senang? Ternyata silaturahmi itu membuat kita bisa berbagi. Berrbagi apa saja yang kita punya entah itu pengalaman, makanan, minuman atau yang lain.

Inilah salah satu yang membuat kita senang. Ternyata berbagi membuat orang menjadi ringan dan lega, betapa tidak? Ternyata dibalik itu Allah telah menyediakan ganti nya manakala berbagi dengan ikhlas. MasyaAllah.

Demikian juga tidak hanya diganti dengan materi yang sama, dapat juga materi yang sama. Juga gantinya dapat langsung saat itu. Misalnya kita bawa makanan pada orang tua kita, ternyata orang tua menyuruh membawa kan buah2an anggur dan apel yang ada.

Ada juga yang digantikan Allah besuknya. Contoh pada saat kita dirumah ada acara hajatan pengajian, makanan kita bagikan pada peserta pengajian, namun juga pada tetangga kita. Diwaktu lain tetangga kita hajatan ulang tahun,kita juga diberi mereka makanan nya. MasyaAllah, Allah betul-betul menggantinya.

Inilah yang harus disyukuri sebagai seorang hamba yang iklas , dan harus terus bersyukur. Karena semakin kita bersyukur nikmat kita akan ditambah, sebaliknya kalau kita tidak bersukur kita akan diazab Allah. Nikmat itu menjadi tidak barakah dan akan musnah secara perlahan atau langsung misal kebaran rumah , sakit parah dll.