Bagi Umat Muslim yang saat ini sedang menjalankan puasa Ramadhan 1439 H / 2018, penulis berharap agar ibadah puasa Ramadhan dan rangkaiannya berjalan dengan baik lancar dan selalu dalam ridhoNya. Dan meraih insan yang taqwa. Aamiin.

Dan marilah kita senantiasa terus berdoa mendekatkan diri pada Allah, karena inilah yang akan membuka tabir yang Allah yang bermacam-macam wujud dan jalannya diantaranya rezki.

Istigfar termasuk salah satu syarat masuk surga karena diampuni dosa-dosa kita, dan lepas sisksa neraka.

Demikian lah Allah menyuruh kita beristigfar supaya terbuka pintu langit untuk kita, sebagaimana terdapat dalam qs.Nuh.10-12.

Ibnul Al Ghauzah mengatakan tentang istigfar kaitannya dengan surat nuh . Inti dari surat tersebut adalah dialog Nabi Nuh AS dengan Allah SWT, beliau berkeluh kesah selama ratusan tahun umatnya yang taat pada dirinya dan pada Allah hanya 70 orang, hal ini membuat kecewa, hingga diperolok ketika membuat bahtera/ kapal hingga datang hujan. Umatnya masih tetap tidak mau istigfar pada hingga akhirnya ditenggelamkan Allah.

Dalam hal ini maka sepantasnyalah kita beristigfar pada Allah, karena Allah yang Maha mempunyai kewenangan mutlak atas segalanya. Bos berkuasa atas karyawannya yang dikantor. Namun ketika sholat dimasjid, sang bos kedudukannya sudah sejajar dengan karyawannya. Disini yang terlihat berkuasa adalah sang imam atas makmumnya. Namun saat sudah selesai maka kedudukan nya kembali sama lagi antara imam, bos dan karyawan yakni makluk Allah. Jadi disini yang berkuasa tetap Allah SWT.

Sebab-sebab Istigfar ada 3 hal :

(1) Istigfar karena ingin minta sesuatu

(2) Istigfar karena menginginkan sesuatu, contoh seorang kakak beradik berebut mainan, lalu orang tuanya bilang ke anaknya untuk saling minta maaf, setelah itu mainan diberikan sang adik.

(3) Istigfar karena ingin pengampunan itu didapat, contoh mencuri, kemudian bertengkar kemudian minta ampun pada Allah.

Manfaat Istigfar antara lain:

1. Allah sungguh akan siapkan rezki dari langit dan tambahkan harta kekayaan yang banyak bahkan ditempat lain,

2. Diberi anak yang Qurrata’ A’yun ( yang enak sejuk dipandang mata dan menyenangkan) yang menjadi sumber kebahagiaan.

3. Allah datangkan kebahagiaan dalam kesempitan, persoalan akan di bukakan dan dimudahkan jalan keluarnya, rezki yang tidak disangka-sangka.

Maka disini sekarang waktunyalah berlomba-lomba bersegera memperbanyak istigfar dengan orang mukmin yang banyak amalnya. Hal ini kita lakukan dan tidak akan bersaing dengan orang-orang mukmin.