Syukriadi

Lahir dan menetap di Kota Pariaman, Sumatera Barat 27 November 1991. Alumni STIT Syekh Burhanuddin Pariaman dan hingga sekarang jadi pendidik di SMKN 1 Pariaman...

Selengkapnya
Navigasi Web
Pantun

Pantun

Fajar menyingsing pintu dibuka

Mengayun langkah pergi kekebun

Senyummu murah menyibak duka

Mawar merah mekar tersiram embun

Akar benalu dipohon randu

Jauh menjalar hingga kehujung

Gundah gulana hati merindu

Berharap kasih tak pernah kunjung

Cuci aelendang kain dibilas

Air mengalir sedari hulu

Resah hati menanti khabar dibalas

Berharap segera jumpa penghulu

Wangi semerbak kayu cendawan

Racik sepotong jadikan jamu

Adek cantik elok rupawan

Jangan ragu aku segera melamarmu

Telaga biru airnya tawar

Ambil segelas rendamkan kembang

Kalau saja adek iru mawar

Pastikan abang menjadi kumbang

Tanam sepokok bunga dahlia

Beli dibandung jalan braga

Elok rupa hati mulia

Budi baik adab dijaga

Padi kuning tumbuk seikat

Sambil duduk beras ditampi

Digoda janda hati terpikat

Sayangnya hanya didalam mimpi

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Bagus pantunnya sayang ada beberapa typo

01 Mar
Balas



search

New Post