Oleh Tabrani Yunis

Seorang penulis akan sangat senang apabila tulisan yang dipublikasinya di media itu dibaca oleh banyak orang. Karena tulisan yang dibaca oleh banyak orang itu mengindikasikan sebagai tulisan yang menarik, atau penting dibaca. Juga bisa karena tulisan tersebut dianggap bermanfaat, aktual, serta bisa dijadikan sebagai referensi. Apalagi, kalau tulisan tersebut mendapat tanggapan dan penilaian dari para pembaca. Oleh sebab itu dalam setiap portal atau website yang dikelola orang atau organisasi, maupun instansi pemerintah, selalu menyediakan ruang untuk komentar. lebih - lebih lagi kalau tulisan yang kita buat itu, diranggapi dalam bentuk tulisan balasan. Ini jelas sangat menyenangkan bagi seorang penulis. Artinya, tulisannya sudah dibaca, dicerna dan bahkan dianalisis serta diwujudkan dalam sebuah tulisan.

Sebaliknya, bila tulisan yang sudah dipublikasikan tersebut tidak mendapat komentar, penilaian atau ulasan dari pembaca, rasa tulisan itu hambar, tidak menarik dan bisa jadi tidak dibaca oleh orang-orang yang kita harapkan mau memberikan komentar. Bisa jadi, sebenarnya dalam tulisan tersebut ada hal-hal yang kontroversial dan membuat kita terpancing emosi, namun sering tidak mendapat balaan dalam bentuk komentar dan sebagainya.

Barangkali kondisi seperti ini bisa kita lihat juga di dalam portal Gurusiana ini. Berapa banyak oarang yang mau memberikan komentar terhadap tulisan-tulisan para guru yang diposting setiap hari. Bisa jadi sangat jarang.Kalau pun ada hanya satu atau dua orang yang mau bekomentar. Apakah memang sangat sulit untuk memberikan komentar terhadap tulisan orang, atau memang tidak ada waktu untuk membaca tulisan-tulisan yang sudah dipublikasikan itu?

Sebenarnya, kegiatan memberikan komentar dan tanggapakan terhadap tulisan-tulisan yang dimuat di Gurusiana.com ini sangat banyak manfaatnya. Salah satunya adalah bermanfaat untuk memotivasi penulis-penulis lain mau menulis. manffat lain, menganggapi tulisan orang lain tersebut meruoakan tindakan untuk melatih kemampuan kita dalam berekspresi dan sebagainya. ya, tentu saj masih banyak manfaat yang bisa dipetik. Oleh sebab itu jangan hanya dilihat judul, lalu lewat, tetapi nikmati isi tulusan dan kalau ada yang mengganjal, maka tulisla lagi tanggapannya dalam bentuk tulisan. mari kita biasakan diri peduli dan memberikan krotik dan saran, kapan saja dan dimana saja