Tacyna Kustanti

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web
Menawan yang Tertawan

Menawan yang Tertawan

Bak tanaman menawan

Aku mengaku sebagai anggrek bulan

Bewiraga dengan senyuman

Berwirasa dalam keraguan

//

Kumbang berterbangan

Mencolek kelopakku

Tanpa perasaan

Beringas menginjak putikkku hingga berantakan

Tak pedulikan

Kelopak mataku yang keringatan

//

Mataku merah menyala?

Tidak

Deru dendam bergejolak

Hingga aku tertolak

Dan tak ada niat tuk menolak

Siapa saja yang mencapak

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Puisi yang penuh makna.

26 Jul
Balas

Heheheh

28 Jul

Ceritanya pasrah nih..

26 Jul
Balas

Koyoke mbak

28 Jul

Keren Bu. Indah diksinya

26 Jul
Balas

Hehheeh menakutkan njih isinya hhhhh

28 Jul



search

New Post