Dwi Kustanti, S.Pd

Bismillah... Semoga dengan menulis, bisa memberi manfaat kepada yang lain....

Selengkapnya
Navigasi Web
Berbagi itu Sulit

Berbagi itu Sulit

Aku mempunyai jadwal zoom meeting malam ini. Sebuah acara webinar pendidikan dan sudah terjadwal selama 5 hari. Dan malam itu hari keempat. Ilmu yang akan diajarkan pun materi yang menjadi favoritku. Ilmu tentang salah satu tekhnik mengajar yang menjadi motivasi aku untuk mengikuti acara yang berbayar ini.

Ternyata sorenya aku mendapat undangan juga untuk mengikuti rapat online via zoom meeting juga. Dua pilihan yang sama pentingnya. Karena aku termasuk salah satu pengurus sebuah yayasan pendidikan maka undangan ini penting juga. Rapat online kali ini akan membahas tentang pengambilan sebuah keputusan di masa pandemi ini. Tentu untuk mengambil keputusan tersebut dibutuhkan koordinasi yang matang anatr pengurus melalui zoom meeting malam itu.

Aku berniat, untuk mengikuti keduanya karena sama-sama penting. Ternyata berbagi itu tidak mudah. Saat aku join tidak masalah. Satu menggunakan Hp android satu lagi menggunakan laptop. Tentu untuk mensiasati suara agar tidak saling mengganggu aku mute keduanya. Dan salah satunya aku menggunakan headset. Ketika masih awal-awal acara tidak terlalu membingungkan aku. Tapi ketika pembahasan rapat sudah mulai meruncing dan dibutuhkan curah pendapat, mulailah aku bingung membagi perhatian. Jika aku memperhatikan rapat, maka materi zoom webinar ketinggalan. Nggak mungkin aku bisa menerima kedua informasi dari perangkat ini full 100%. Teorinya jika rapat 50% maka zoom webinar 50% juga. Namun saat aku mulau perhatian dengan rapar maka prosentasinya naik menjadi 75% berarti zoom-ku tinggal 25%. Aku sudah tidak bisa mencerna ilmu yang masuk. Hanya suara aja yang kudengar, tapi informasinya tidak bisa masuk ke otakku. Ternyata berbagi itu sulit. Berbagi itu tidak bisa adil. Saat aku tertarik dengan materi di zoom webinar maka perhatian di rapat harus aku kurangi.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post