Naluri Seorang Ibu
#TantanganGurusiana hari ke - 11
Naluri Seorang Ibu
Pagi tadi aku membaca status mahasiswa di forum komunikasi .Mereka buka suara agar mereka yang ingin pulang jangan di kucil kan dan akan makan apa di sana karena semua tempat penjualan makanan banyak tutup,hati ku renyuh membaca status itu, mengapa tidak, mereka sebenar nya bukan takut makan apa di sana selama masalah virus covit 19 ini selesai,namun mereka merasa ketakutan yang amat sangat , seperti kita di sini .Mereka ngembayangkan hal yang mungkin terjadi apabila mereka disana jauh dari sanak keluarga .
Komentar - komentar pedas beruntun memenuhi beranda forum komunikasi , mereka yang komen rata- rata mantan mahasiswa yang kata nya dulu nya makan apa ada nya.berlomba- lomba menceritakan kehebatan masing-masing saat masih kuliah ,mereka mantan mahasiswa dan para orang yang tak punya anak di rantau dan mereka tak akan dan belum merasakan sedih memikirkan anak yang berada di rantau dengan keadaan seperti ini .keadaan ini bukan kehendak mereka dan kita , ini boleh di sebut bencana , wabah penyakit yang menular bukan seperti gunung meletus seperti yang pernah terjadi ,saat merapi meletus mahasiswa tidak pulang mendadak ,dan sekolah-sekolah pun tidak di liburkan seperti sekarang ini.
Saat ini mahasiswa- mahasiswa yang berada di rantau perlu suport dari kita , agar beban mental yang mereka rasakan saat ini tidak terasa berat dan bukan sebaliknya . Aku rasa bila ibu- ibu yang mempunyai anak yang di rantau saat ini mungin juga hati nya sama seperti aku , khwatir dan menangis ,karena naluri seorang ibu tak kan pernah ingkar dari apa yang di rasakan anak- anak nya saat ini.
Yaa Allah Lindungilah mereka disana .berilah mereka kekuatan dan Kesabaran tuk hadapi semua ini .semoga keadaan ini cepat berlalu.
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar