Pasrah (2)
#TantanganGurusiana 30 hari
#Hari ke-29
Pasrah (2)
Semenjak dokter menyarankan aku untuk ke Jakarta aku tidak bisa tenang , hanya ketika berkumpul dengan kawan-kawan saja aku lupa dengan hal itu,tapi apabila aku hanya sendiri rasa ketakutan itu tidak bisa aku sembunyikan , aku hanya berfikir kalau aku ke Jakarta , siapa yang akan mengurus ku ,dan kalau harus pakai uang banyak darimana aku mendapatkan nya, dan bila terjadi apa-apa disana bagaimana cara membawa ku kembali, banyak yang aku pikirkan .
Tiap satu bulan sekali aku kontrol ke rumah sakit ,kadang ada rasa bosan untuk datang kerumah sakit apalagi mendapat obat begitu bnyak, kadang-kadang obat yang ku dapat hanya aku simpan sebagai penghias meja . Hampir 3 tahun aku bolak balik kerumah sakit . Semenjak aku tahu bahwa aku mengidap penyakit jantung dengan kasus katup ini , banyak berita-berita yang aku dengar dari orang-orang yang punya sakit yang sama , muereka menyarankan memang harus ke Jakarta untuk kontrol biar jelas , di Jakarta alat lengkap , belum tentu juga kita dioprasi , mungkin saja diagnosa dokter salah, banyak yang aku dengar dari pasien-pasien yang punya penyakit sama. Mendengar itu semua aku jadi semangat ingin kontrol ke Jakarta .
Akhir nya 26 Oktober 2019 aku pergi kejakarta , di temani anak ku yang sulung ,ku kuatkan hati dan perasaan ku , apapun yang kan terjadi semua itu adalah kehendak Nya . datang Dari Belitung , langsung menuju kerumah sakit PELNI daerah Sl . Jam 10 lewat kami sampai di RS PELNI , daftar langsung ke poli jantung ,yang letak nya di atas. Tidak begitu di persulit urusan nya , menunggu selama 20 menit lansung aku masuk keruang dokter. Tidak banyak yang dkter itu katakan, “ibu pemeriksaan nya harus dilakukan dengan memasukan alat di pergelangan tangan, dan melakukan pemeriksaan itu, ibu harus di opname di disini”, sungguh aku terkejut ,dan kembali ketakutan , “ apa gk bisa kita datang besok pagi dok” , aku tersenyum pahit ,” gak bisa bu karna ibu harus puasa “lanjut dokter itu. Karena mendengar “puasa “ perkiraan ku ini oprasi , pikiran ku kacau saat itu. Selesai konsultasi dengan dokter kami pun keluar ruangan dan menuju tempat administrasi , berkas semua kami berikan ke bagian administrasi, “ ibu nanti jam 5 sore datang kesini , ibu harus nginap “, kata perawat di bagian administrasi , aku hanya mengangguk lalu pergi dengan pikiran yang ketakutan.
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Yang tabah ye buk...semoga segera sembuh.
Aamiin ,makc nel