Penerapan Budaya Positif

“Keyakinan Kelas dan Segitiga Restitusi” di SD Negeri 1 Krangganharjo

Oleh : Sutarti, S.Pd.SD

CGP Angkatan 8 Kabupaten Grobogan

Budaya positif di lingkungan sekolah ataupun lingkungan kelas itu sangat penting. Berdasarkan filosofi Ki Hajar Dewantara, peran guru di sekolah adalah sebagai among. Kita wajib menuntun siswa untuk tumbuh dan berkembang sesuai kodratnya, agar mencapai kebahagiaan dan keselamatan mereka setinggi-tingginya.

Banyak hal yang terjadi seiring kemajuan zaman dan teknologi tinggi. Memasuki era globalisasi ini, banyak siswa yang berkembang dengan berperilaku negatif seperti berkata kotor, berbohong, bolos sekolah, perundungan, dan perkelahian pelajar. Hal tersebut menjadi tanggung jawab yang besar bagi pendidik untuk mengatasi masalah tersebut.

Salah satu upaya yang dilakukan oleh sekolah adalah dengan menciptakan budaya positif. Dengan diterapkannya budaya positif tersebut, murid diharapkan memiliki karakter yang baik sesuai dengan karakter yang ada dalam Profil Pelajar Pancasila.

Diseminasi Aksi Nyata Modul 1.4 dilaksanakan di lingkungan sekolah. Menyebarkan pemahaman budaya positif pada teman sejawat. Dilaksanakan pada Kamis, 20 Juli 2023. Bertempat di ruangan kelas 5 SD Negeri 1 Krangganharjo. Dihadiri oleh guru-guru yang ada di sekolah tersebut.

Kegiatan berjalan dengan lancar dan menyenangkan. Peserta diseminasi memahami betul apa itu keyakinan kelas dan segitiga restitusi. Selanjutnya Ibu dan bapak guru akan mempraktikkan kegiatan tersebut.

Budaya Positif merupakan budaya yang harus kita terapkan secara kompak bersinergis, berkelanjutan dan refleksi. Berharap hal tersebut diimplementasikan oleh

warga sekolah secara berkelanjutan, sebagai upaya mewujudkan siswa yang berkarakter, berbudi pakerti luhur. Terbangun motivasi intrinsik untuk disiplin, memiliki kontrol diri sebagai pelajar profil Pancasila. CGP harus menjadi motor penggerak perubahan positif berkelanjutan memajukan sekolah.

Dalam acara ini selain tindakan aksi nyata pembuatan keyakinan kelas, ada beberapa materi yang disampaikan penulis adalah konsep utama dalam modul budaya positif ini antara lain :

a. Disiplin Positif

b. Nilai-nilai Kebajikan Universal

c. Motivasi Perilaku Manusia

d. Konsep Disiplin dengan Identitas Gagal

e. Keyakinan Kelas

f. Posisi Kontrol Guru

g. Segitiga Restitusi

Hasil Aksi Nyata

1. Adanya kesamaan pemahaman/persepsi tentang budaya positif di sekolah

2. Adanya kekompakan wali kelas dan murid menyusun kesepakatan kelas

3. Terpampang keyakinan kelas di dinding ruang kelas dan keyakinan

sekolah dalam bentuk poster yang terpasang di sudut sekolah yang mudah terjangkau dan terbaca.

4. Adanya perubahan terciptanya disiplin positif di sekolah yang tercerpin pada berkurangnya tingkat indisipliner murid dan guru