Tebar Racun Literasi Hasilkan Prestasi
#Lomba Menulis Bulanan MediaGuru#
Tebar Racun Literasi Hasilkan Prestasi
Karya : Sutarti
Belajar setiap hari dan sepanjang hayat. Banyak belajar tentang semua hal buat kita semakin semangat. Seperti beberapa tahun yang lalu tepatnya di Agustus 2018. Mengenang sesuatu yang indah dan menyenangkan membuat hati tenang. Pertama mengenal menulis melalui MediaGuru dalam sebuah pelatihan yang spektakuler hingga sekarang menjadi popular di Grobogan.
Menulis di buku sudah biasa karena sebagai pendidik tentunya banyak hal yang harus dikerjakan, salah satunya administrasi pembelajaran. Kita melakukannya dengan baik. Menulis di papan tulis pun sudah setap hari dilakukan bersama peserta didik yang hebat dan penuh semangat. Namun, menulis di blog yang super keren yaitu Gurusiana baru dimulai Agustus 2018 ketika mengikuti pelatihan. Asyik dan membuat kecanduan menulis. Tidak bisa berhenti menulis hingga suatu ketika mendapat predikat gurusianer 365. Menulis satu tahun tanpa henti.s
Asyik dan membuat hati ini semakin terusik. Mencoba memenuhi tantangan CEO MediaGuru tentang satu bulan menulis. Berusaha memenuhi walaupun banyak rintangan yang dihadapi. Menghilangkan rasa malas, mencari ide segar yang mungkin sulit muncul dalam diri, dan belajar konsisten mengetik di blog. Semua tidak semudah membalikkan telapak tangan. namun, tetap berusaha untuk mewujudkan buku tunggal pertama dengan penerbit MediaGuru.
Setiap hari selama satu bulan jemari ini menari di atas keyboard. Merangkai kata yang keluar begitu saja dari dalam pikiran. Satu bulan kemudian benar-benar mampu melahirkan buku tunggal yaitu Cerita Sang Juara. Sebuah cerita anak yang memuat karakter baik untuk dibaca peserta didik.
Waktu terus berlalu, semakin keasyikan dan terbuai oleh kegiatan menulis bersama MediaGuru. Menulis di blog Gurusiana, mengikuti lomba menulis bulanan, mengikuti pelatihan, dan mengikuti kegiatan apa saja yang diadakan oleh MediaGuru. Tidak berhenti begitu saja, sebisa mungkin menebarkan semangat dan racun literasi ke semua teman dan kolega. Allhamdulillah, mampu menghasilkan sesuatu yang indah dan berkelas di Grobogan.
Mengajak banyak teman untuk belajar menulis. Memberi semangat kepada mereka melalui grup-grup WhatsApp yang dipunyai. Menebar racun literasi setiap hati tiada henti. Demi mengembangkan prestasi mereka dalam bidang kepenulisan. Awalnya memang sulit dan untuk meyakinkannya itu tidaklah mudah. Ada yang bilang menulis itu tidak ada gunanya dan hanya dilakukan oleh orang-orang yang tidak punya pekerjaan. Patahkan saja pendapat tersebut dengan mencetak prestasi melalui kegiatan menulis buku.
Selalu menebar racun literasi ternyata mampu membuahkan prestasi. Terus berproses dan mendapatkan hasil yang tidak pernah diimpikan sebelumnya. Pemerintah Kabupaten Grobogan dan Dinas Pendidikan mengadakan kegiatan penganugerahan penulis buku terbanyak. Alhamdulillah, nama itu muncul sebagai juara 1 penulis buku terbanyak kategori guru sekolah dasar. Sebuah pencapaian tanpa impian, hasil dari tebar racun literasi tiada henti. Selalu bersemangat dan dengan hati ikhlas melakukannya.
Tidak berhenti sampai di situ saja. Selalu berusaha menebar racun literasi hingga akhirnya merambah ke sekolah-sekolah yang jenjangnya lebih tinggi. Mengajak guru-guru SMP dan Madrasah menulis buku. Hasilnya terlihat luar biasa dan membuat hati ini trenyuh hingga menangis bahagia. Mereka mampu menghasilkan buku dan mengangkat nama sekolah di kancah nasional. Kerennya lagi semua pencapaian itu menjadikan sekolah mereka sebagai sekolah literasi di kabupaten Grobogan.
Sejauh ini pengalaman menulis sangatlah berharga dalam hidup. Terus mengasah dan belajar menulis melalui blog keren Gurusiana. Berusaha menebar dan mengajak belajar bersama semua teman. Hingga suatu ketika akan mendengar bahwa Grobogan menjadi kabupaten literat yang benar-benar literat. Hingga detik ini sudah ada 450an judul buku dari 350an penulis. Mereka terdiri dari pengawas sekolah, kepala sekolah, guru, siswa, dan swasta.
Tebar racun literasi yang berbuah manis. Rasanya pas banget dengan judul buku ini. Mari terus gaungkan literasi di mana saja dan melalui apa saja. Ajak teman di semua jenjang untuk belajar menulis. Kita bisa karena kita luar biasa! Semangat!!
Profil Penulis
Sutarti, S.Pd.SD, Lahir di Grobogan dan saat ini mengajar di SD Negeri 1 Plosoharjo, Kecamatan Toroh Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah.
Penulis telah menghasilkan buku karya mandiri dan antologi. Saat ini menjadi pengurus aktif di Asosiasi Guru Penulis Grobogan (AGPG). Sebuah organisasi yang membersamai para penulis di Kabupaten Grobogan untuk menghasilkan karya.
Penulis bisa dihubungi WA. 085727099677. Alamat email: [email protected] . FB. Tatiex_tweet.



Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Mantap ulasannya keren
Barakallah...sukses selalu
Keren ibu, semoga lolos, salam sehat selalu
Keren banget bun
Mantap ulasannya, Bu. Semoga sukses!