MEDAN- Graha Danamon, yang bertempat di Jl. Diponegoro Medan, Sabtu pagi menjadi tempat tujuan para peserta Pelatihan Kelas Editor Buku. Pelatihan ini akan dilaksanakan selama 2 hari (7 dan 8 September 2019). Sejak pukul 8 pagi tampak beberapa orang peserta, yang sebagian besar adalah guru mendatangi lokasi tersebut. Satu-persatu peserta melapor ke meja resepsionis di lantai dasar terlebih dahulu sambil menunjukkan identitas diri dan mengambil Pin yang disediakan agar dapat melanjutkan ke lantai 7 tempat acara dilaksanakan.

Suasana di lantai 7 cukup ramai. Tempat yang disediakan tidak hanya ruang pelatihan, tetapi ada juga tempat bazar buku yang diisi oleh buku dari penulis-penulis yang telah melewati pelatihan bersama MediaGuru sebelumnya. Selain itu terdapat juga meja yang menyediakan atribut dari pihak panitia pelaksana yaitu dari Ikatan Pendidik dan Penulis Sumatera Utara (IPPSU).

Acara terlebih dahulu dibuka dengan kata sambutan dari Ketua Panitia, Mahniar Sinaga. Kemudian dilanjutkan oleh kata sambutan Ketua Umum IPPSU, Wiwik Puspitasari. “Akhirnya pelatihan kelas editor SUMUT yang pertama dapat dilaksanakan” ucap Wiwik. Selanjutnya sebelum materi dimulai terlebih dahulu Nurasiah sebagai Branch Manager bank Danamon Syari’ah memberikan kata sambutan yang diikuti oleh pemaparan fitur-fitur yang dimiliki oleh bank Danamon Syari’ah. Setelah itu narasumber utama, Eko Prasetyo, memberikan materi pelatihan. Dia adalah pemimpin redaksi dari MediaGuru.

“Pentingnya ketrampilan menulis dan swa editing harus dimiliki oleh masing-masing penulis” kata Eko Prasetyo. Hal ini disampaikan Eko di depan lebih kurang 70 orang peserta yang ikut hadir dalam pelatihan pertama Kelas Editor Buku di Sumatera Utara. “Pelatihan ini sangat bermanfaat dan dibutuhkan untuk seorang penulis” kata Tuty, salah seorang peserta yang berasal dari Deli Serdang. (Tetty Aman)