Hadiah Berkelanjutan
“Ini namanya hadiah berkenjutan bun”, pagi itu kata yang terucapkan dari Bunda Yani sambil sibuk membungkus pempek yang akan saya bawa ke Jogja.
Saya sempat mikir dan kemudian bertanya, “kok hadiah berkelanjutan sih buk?”
“Ia bun jawab beliau, bunda tia diudang ikut Workshop Penulisan Bahan Literasi dari Kemendikbud itu adalah hadiah berkelanjutan dari lomba Apresiasi di Bengkulu kemarin, kan?”
Bu Yani biasa kami memanggilnya, beliau adalah ketua yayasan Arraisyah Alhams Center yang menaungi PAUD Terpadu Arraisyah tempat saya mengabdi.
Satu tahun yang lalu pada saat mengikuti lomba Apresiasi GTK PAUDNI tingkat Kabupaten Bangka Tengah kategori pengelola PAUD merupakan lomba yang ke empat kali yang saya ikuti dengan kategori yang sama. Dan di tahun ini saya akirnya bisa meraih juara satu tingkat kabupaten dan sekanjutnya maju sampai ke tingkat nasional di Bengkulu pada tahun 2017.
Namun dibalik perjuangan dalam mengikuti lomba ini ada motivasi yang luar biasa yaitu cibiran dari rekan – rekan sesama pendidik dan pengelola PAUD yang menyebutkan kemenangan saya dalam lomba di tingkat Kabupaten adalah “Jurinya manipulasi nilai”, mungkin hal tersebut dikarenakan salah satu jurinya adalah guru berprestasi yang menjadi peserta Apresiasi GTK PAUDNI tingkat nasional di Palu merupakan pendidik yang sama di tempat saya. Saya tidak merasa marah dengan apa yang sudah mereka katakan, bahkan hal tersebut menjadi tantangan untuk dapat terus memberikan dan menghasilkan yang terbaik yaitu menang lomba di tingkat provinsi.
“Alhamdulillah bu, benar yang ibu bilang ini adalah hadiah berkelanjutan yang diberikan untuk saya, karena kalau di lomba apresiasi kemaren bunda tia tidak berjuang dengan sungguh – sungguh mungkin ini tidak menjadi hadiah untuk saya”
Untuk bisa berada disini, di Hotel Harper adalah hal yang sangat saya syukuri karena tidak semua orang bisa mendapatkan kesempatan yang sama.
Bismillahirrohmannirohim, tidak ada yang tidak bisa jika kita mau berusaha dan bersungguh – sungguh. Terimakasih untuk kesempatannya Kemendikbud.
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
mantap bun, sama-sama alumni bengkulu