Tita Meita Marcusi, S.Pd

Tidak ada kata terlambaat untuk memulai sesuatu. Tidak ada batas usia untuk terus mengukir sesuatu. Tidak ada yang akan menghalangi untuk berkarya. usi...

Selengkapnya
Navigasi Web
TUSUK SATE

TUSUK SATE

TUSUK SATE

# Tantangan Gurusiana

# Hari ke 89

# Pentigraf

Anak-anak mulai ramai berdatangan ke mesjid sebuah perumahan, saat hewan kurban datang diangkut kendaraan. Deri kecil yang kebetulan rumahnya di kampung tepat berbatasan dengan perum ikut lari ingin melihat hewan-hewan yang akan di potong esok hari. Dia sibuk bolak-balik ngambil daun singkong yang ada di pekarangan rumahnya untuk di berikan sama domba. Ibunya sampai teriak-teriak melarang Deri memotong daun singkong yang mulai gundul karena yang ngambil bukan hanya anaknya tapi diikuti anak-anak perum yang lain.

Deri hanya pulang buat makan, sholatpun jadi ikut di mesjid, bahkan ikutan takbiran. Ibunya bolak-balik menyusulnya Deri tetap ingin berada di mesjid alasannya takut dombanya ada yang maling. subuh Deri baru pulang dan siap-siap buat sholat Ied, melihat itu ibunya senang karea biasanya dia susah dibangunkan.

Pulang sholat Ied Deri merengek minta dibikinin tusuk sate, sampai bawa layang-layang kesayangannya biar ibunya menjadikan rangka layangan jadi tusuk sate. Melihat itu ibunya jadi terharu, dan membuatkan tusuk sate dengan mengambil salah satu pagar kebun singkongnya. Deri terus menanti kiriman daging kurban, sampai tidak mau tidur siang. Saat gerobak daging lewat untuk dibagikan warga kampung, dia lari ke depan rumahnya sambil pegang tusuk satenya, Deri tak percaya saat rumah nya di lewat. “ maaah dagingnya lewat, kok aku gak dibagiii, itu domba yang aku jaga semalamaan...., “ Deri menangis sambil megang tusuk sate.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Kasian.. Deri.. Tar dibelikan bunda sendiri keren bun

31 Jul
Balas

Makasih bu Naniik...beliin Deri ya..

01 Aug

Abangnya masih muter ke tetangga sebelah kaya e

31 Jul
Balas

Harapannya gituuu...tapi sampai balik lagi gerobak udah kosong..

31 Jul

Kasihan deri gak dapat daging padahal sudah siap tusuk satenya.

31 Jul
Balas

Iaa bu..ntar mau nunggu daging kiriman kurban dari ibu..

31 Jul

Deri? Kasihan sekali.

31 Jul
Balas

Beliin tho mbak

31 Jul

Oh, kasihan,... sudah tak sabar pingin bakar sate, ya.

31 Jul
Balas

Kasihan kamu nak...Keren bun

31 Jul
Balas

Makasih mbak Nuuur kirim dia satenya yak

31 Jul

Ya Allah..kasian srkali Deri

31 Jul
Balas

Iyaa..kadang panitia kurban lupa sm anak anak..

31 Jul

Iyaa..kadang panitia kurban lupa sm anak anak..

31 Jul



search

New Post