Kebahagiaan Keluarga

Tantangan Hari ke-17

#TantanganGurusiana

Jakarta, 31 Januari 2020

Keluarga adalah prioritas dalam hidup seseorang. Keluarga sangatlah penting dan berada di atas segala-galanya. Oleh sebab itu seseorang selalu mencari kebahagiaan bagi keluarganya. Dengan keluarga yang bahagia maka seseorang atau pasangan akan ikut berbahagia.

Untuk memperoleh kebahagiaan keluarga sangatlah berat. Butuh sebuah perjuangan dan kerja keras. Kebahagiaan keluarga selalu berhubungan dengan kebahagiaan diri. Jadi bila diri kita tidak berbahagia maka kebahagiaan keluarga juga sulit terwujud.

Ada beberapa hal yang bisa membuat kehidupan keluarga menjadi bahagia. Antara lain :

1. Nyaman satu sama lain.

Kita harus senantiasa menciptakan rasa nyaman antar anggota keluarga.

2. Saling bertukar cerita.

Semua anggota keluarga suka untuk saling bertukar cerita. Baik antara pasangan atau anak-anak.

3. Prioritaskan pernikahan.

Kita sebagai pasangan jangan lupa menyediakan waktu khusus untuk dihabiskan berdua dengan pasangan. Walaupun kehadiran anak cukup menyita waktu kita.

4. Sempatkan untuk makan bersama.

Dengan makan bersama makan kebahagiaan keluarga akan semakin terjalin.

5. Menghabiskan waktu bersama.

Membuat agenda dalam sebulan untuk mengajak anak-anak bermain bersama.

6. Nomor duakan teman

Setelah menikah maka yang diprioritaskan haruslah keluarga.

7. Jadwalkan kegiatan si kecil.

Kita sebagai orang tua jangan memberikan jadwal terlalu padat kepada buah hati. Kita harus memberikan waktu luang juga kepada mereka untuk berkumpul dan bermain bersama.

8. Sabar dalam menghadapi anak.

Nada yang tinggi saat kita menasehati anak sangat berbahaya. Suasana menjadi tidak damai. Kita harus bisa berkomunikasi dan menyampaikannya dengan nada rendah dan dengan sepenuh hati.

9. Jangan pernah bertengkar.

Kita sebagai orang tua janganlah bertengkar di depan anak-anak. Usahakan untuk menjauh dari anak-anak.

10. Kurangi bermain gadget.

Jika sebuah keluarga fokus dengan gadgetnya masing-masing maka komunikasi antar anggota keluarga semakin menurun. Bila perlu nonaktifkan gadget ketika sudah di rumah dan tidak ada lagi pekerjaan.