Kisahku di Tantangan Hari ke-23

Tantangan Hari ke-23

#TantanganGurusiana

Jakarta, 6 Februari 2020

Hari ini adalah tantangan hari ke-23 untuk menulis di Gurusiana. Hingga pukul 15.00 aku belum juga menemukan ide untuk menulis. Tapi aku akan tetap berusaha untuk menulis. Sampai akhirnya aku memutuskan untuk menulis tentang kegiatan yang aku lakukan di hari ini.

Aku tiba di sekolah pukul 09.04. Ada beberapa tugas yang sudah aku agendakan di hari ini. Diantaranya adalah menyusun berkas kenaikan pangkatku. Dari pagi aku sudah disibukkan untuk memfotocopy berkas-berkas yang berkaitan dengan kenaikan pangkatku. Setelah selesai fotocopy, aku susun dan masukkan ke dalam map plastik terlebih dahulu.

Tak terasa waktu sudah menunjukkan pukul 11.30. Waktunya makan siang. Aku pun menyantap bekal makan siangku. Setiap hari aku selalu berusaha membawa bekal. Bukan karena persoalan hemat uang. Tapi lebih kepada kepuasan bathin karena makan masakanku sendiri.

Selesai makan dilanjutkan untuk sholat Zhuhur. Ternyata aku masih mempunyai waktu lebih. Jam pertama pelajaran di kelasku adalah Agama. Jadi aku bisa sedikit lebih santai dulu. Aku beristirahat sejenak untuk melepaskan penat di kepala.

Tiba waktu yang dinanti untuk masuk ke dalam kelas. Setelah jam istirahat aku menuju kelas untuk memberikan pelajaran. Pembelajaran kali ini membahas mengenai bahan konduktor dan isolator di sekitar kita. Seperti biasa aku selalu menyapa anak didikku terlebih dahulu dan memberikan semangat untuk mengikuti pembelajaran hari ini.

Menurut aku, menulis itu ternyata susah susah gampang. Ketika pikiran lagi tenang, menulis bisa menjadi lebih lancar. Tetapi ketika sudah ada kesibukan lainnya, menulis itu bisa menjadi lama. Bahkan sempat tidak terpikir ide apapun. Semoga aku tidak buntu lagi dalam menemukan ide untuk menulis di hari-hari berikutnya.