titik subekti

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web
Masa Pernikahan
Masa Pernikahan

Masa Pernikahan

Masa Pernikahan

Tantangan Hari ke-22

#TantanganGurusiana

Jakarta, 5 Februari 2020

Pernikahan yang kita jalani tidak selamanya berjalan mulus. Ada kalanya kerikil-kerikil kecil menghadangnya. Disinilah perlu kesiapan mental untuk menghadapinya. Kita sebagai sepasang suami istri tentunya berasal dari lingkungan yang berbeda. Hal ini tentu sangat mempengaruhi sifat dan sikap kita dalam mengarungi bahtera rumah tangga.

Perlu diketahui bahwa dalam sebuah pernikahan terdapat masa pernikahan, diantaranya :

1. Tahun pertama : masa realisasi.

Pesona saat pertama jatuh cinta kepadanya mulai berkurang. Pada masa ini kita melihat pasangan sebagaimana adanya dengan semua kelemahan. Di saat inilah kita mengetahui kelemahan-kelemahan yang dimiliki oleh pasangan.

2. 3-4 tahun pernikahan : zona nyaman berbahaya.

Pasangan mulai menganggap satu sama yang lain sebagai hal biasa. Pada masa ini kita harus bisa mengendalikan emosi. Diusahakan untuk saling memuji satu sama lain. Jika memang ada permasalahan harus segera diselesaikan dengan cara yang lembut.

3. 5-7 tahun pernikahan

Ini merupakan salah satu periode yang paling penting dalam setiap pernikahan. Pasangan sudah mulai mempunyai kehidupan yang baik dan menetap.Rutinitas bisa membuat hubungan daya tarik dan seksual menurun. Untuk itu dibutuhkan keterbukaan dan kejujuran.

4. 10-15 tahun pernikahan : masa yang sulit.

Pada masa ini perempuan memiliki banyak tanggung jawab dalam mengurus anak. Sehingga perempuan memiliki kurang waktu dan kualitas hubungan menjadi semakin menurun.

5. 20-30 tahun pernikahan : masa paruh baya dan perceraian.

Pasangan perlu saling menemukan makna satu sama lain. Di masa ini pasangan juga harus menyediakan waktu yang lebih banyak untuk berduaan. Di masa ini pula perceraian pun akan semakin meningkat.

Dengan mengetahui masa pernikahan ini diharapkan setiap pasangan tidak takut untuk menghadapinya. Sebagai pasangan kita tidak boleh menyerah dan putus asa dalam melewati masa-masa yang ada. Semoga pernikahan yang kita jalani berjalan langgeng seumur hidup.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post