Oleh : Titik Suharyati

Tagur 164

*

Malam ini saya dan teman2 guru khususnya walas XII yang baru saja lulus menghadiri undangan malam perpisahan yang diadakan oleh alumni siswa yang baru lulus tahun 2022 ini.

Teman-teman guru khususnya walas yang diundang sebetulnya banyak yang tidak bisa hadir karena berbenturan dengan acara undangan manten atau kegiatan keluarga lainnya. Demi tidak mengecewakan anak didik, kami para walas bersepakat menghadiri undangan tersebut.

Sesampai kami di lokasi acara, kami agak kebingungan karena tidak ada satu panitiapun yang keluar mengarahkan dimana kami harus duduk. Akhirnya Bapak Anis selaku guru BK yang juga sebagai undangan memanggil kami dan mengarahkan posisi tempat duduk kami.

Kami para guru saling pandang dan bertanya. Tidak salahkah kami menghadiri acara ini?" Celetukku saat tidak melihat satu panitia pun yang berdiri menghampiri kami atau bahkan mengarahkan.

Kecewa jelas pada batin kami. "Mengapa mengundang kami kalau hanya membuat kami kebingungan dan merasa tidak dihormati selaku guru?" Begitulah pertanyaan kecewa yang terlintas dalam pikiran kami.

Hingga acara berakhir untuk kami pukul 20.30, juga perasaan tidak nyaman masih kami rasakan. Tetapi selaku orang tua dan guru kami tetap berdoa dan berharap, semoga kalian, anak-anak akan be menjadi sosok manusia dewasa yang berhasil dalam kehidupan kalian dan menjadi manusia yang bermanfaat bagi lingkungannya...Aamiin

*

Malamku Bapil, 24072022