Faktor Apakah Ini?
#Tantangan Menulis 365, Hari ke-266
#Titin Marini
Semakin manusia tumbuh menjadi dewasa, tentunya semakin banyak kewajiban, tanggung jawab, urusan, masalah , kebutuhan serta berbagai hal yang menjadi beban pikirannya. Sehingga sering manusia dewasa menjadi tidak terlalu fokus terhadap apa yang sedang dijalaninya.
Suatu hari aku begitu gemes pada diriku sendiri.
Sebagai wali kelas 9B tahun ini, aku sedikit repot dibuat oleh beberapa siswa yang memang membutuhkan perhatian yang sangat lebih. Di antaranya Dani, Dede, Noval, Denis, Erwin, Heru dll. Dari sekian siswa yang bermasalah dengan kehadiran dan tugas, hampir semuanya saya sudah bertemu dengan orang tuanya. Dan di antara mereka aku sudah beberapa kali melakukan kunjungan ke rumahnya atau home visit. Dari mereka yang saya tangani alhamdulillah semua sudah ada perubahan. Namun masih ada satu siswa yang sampai saat ini selalu memerlukan perhatian lebih dariku selaku wali kelasnya yaitu Heru.
Hingga suatu hari saya berkoordinasi dengan guru BK untuk memanggil Heru ke sekolah dengan membawa tugas-tugasnya serta membawa berkas-berkas data penting untuk urusan penertiban administrasi persiapan untuk akhir tahun nanti.
Setelah Heru datang, kami berdua dengan guru BK memberikan banyak bimbingan kepada Heru agar selalu tetap semangat belajar walau dalam keterbatasan fasilitas. Aku juga meminta berkas-berkas data diri Heru yang akan saya masukkan ke laptop bersama data-data siswa yang lain. Setelah urusan Heru selesai, saya segera pulang untuk melanjutkan PJJ dan kebetulan sedang jadwalnya pelaksanaan PTS.
Sesampai di rumah aku segera membuka laptop untuk melaksanakan PJJ.
“Astaghfirullahaladziim....di mana berkas-berkas data-data diri Heru tadi?”, ucapku lirih. Ternyata ketinggalan di depan ruang BK akibat tadi saya mondar-mandir mencari kunci mobil yang sempat terselip di tas saya sendiri. Hemm...
Selesai PJJ saya berencana akan membeli kerudung di toko kerudung yang berada di daerah arah kota. Dengan Si Mer aku segera meluncur. Tidak terlalu lama aku memilih-milih kerudung karena selanjutnya aku ingin melakukan refleksi pijit seluruh tubuh agar tubuh lebih terasa segar.
Tidak begitu lama sampailah aku di tempat refleksi yang sudah menjadi tempat langgananku beberapa tahun terakhir ini. Hemmm....segar rasanya tubuh setelah selama satu jam menjalani refleksi. Hai ini rutin saya lakukan sebulan sekali atau terkadang dua minggu sekali sesuai kebutuhan tubuh.
Ke mana selanjutnya? Aku segera meluncur ke warung bakso dan es mutiara langganan. Aku segera memesan menu mie ayam pangsit , teh tawar panas dan semangkok es mutiara. Tidak berapa lama, menu pesanan pun datang hemmm...yummy. Tidak sabar aku ingin segera menyantapnya.
Eeiittt...tunggu dulu. Aku terbiasa sangat suka mengabadikan menu makanku sebelum saya santap. Aku segera berniat mencari handphone di tas.
“Loh, di mana handphoneku?”, bisikku lirih.
Kucari berulang-ulang di tas handphoneku tetap saja tidak ada. Kucari lagi, tetap saja tidak ketemu. Lalu sejenak aku berpikir. Kira-kira handphoneku ketinggalan di manakah?
“Oh iya, nampaknya tertinggal di bawah bantal tempat saya melakukan refleksi tadi. Astaghfirullahaladziim....Ya Allah ampunilah aku, maafkan aku Ya Allah”, bisikku.
Tanpa berpikir panjang, segera saya meminta kepada pemilik warung untuk membungkuskan saja mie ayam dan es mutiara yang sudah siap santap di atas mangkok.
Dengan kencang aku meluncur menuju lokasi tempat refleksi tubuh yang tadi. Dan alhamdulillah, sesampai di pintu masuk saya sudah disambut oleh salah satu karyawan dengan membawakan handphone dan kaca mataku. Alhamdulillah. Terimakasih Ya Allah. Ampuni aku ya Allah atas segala kekhilafanku seharian ini.
Sepanjang perjalanan pulang, sambil menyetir mobil aku merenung seorang diri. Ya Allah banyak sekali barang-barang pentingku tertinggal hari ini. Faktor apakah ini?
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Kereeen tulisannya, Bunda. Sukses selalu. Salam literasi
Terimakasih Pak Dede,, salam sukses dan salam literasi.
Faktor U bu hj
Mungkin karena kurang istirahat dan terlalu banyak kegiatan Bu. Semoga ngga ada apa2 ya Bu. Sukses selalu dan salam literasi
Wahh ini sih saya banget, hehehe
Keren buk. Ide yg bagus untuk menjadi tulisan. Sukses selalu buk.