Aku Tak Sekadar Memainkan Kata. (2)
Aku Tak Sekadar Memainkan Kata. (2)
(Bagian kedua)
Puisi oleh: Tosfayana Mawardi
*
... di batas pagi
Aku tak sekadar memainkankan kata
Tapi mengintip setiap koyak
luka dan lara
Lalu menggelitiknya hingga menguap
ke datar screen dan suasana
*
Menjelang siang ...
orang-orang menangguk lirik dan iramanya
Mengusir dahaga menjadi cinta
yang tumbuh tak seadanya
*
Aku tak sekadar memainkankan kata
Tapi membaca beragam cuaca dan iklim
Lalu menyusun prediksi
Menghalau sepi menjadi bermakna
agar tak pergi sia-sia
*
Menjelang petang ...
pelampung kail bergerak memberi tanda
bahwa rezeki itu pasti tak akan kemana
Bersama doa mencari muara
*
Aku tak sekadar memainkankan kata
dan tak menemukannya di hypermart serba ada
Tapi mengaisnya di rimba belantara
Lalu melukisnya pada cakrawala sastra
pagi dan senja
*
Malampun merangkak meraba jingga ...
Melebur duka lara, meramu renjana
Beralun munajat mencari inayah-Nya
Mengintip kunci nirwana
*
Gubuk Literasi-Payakumbuh, 16 Oktober 2020
#tantangan gurusiana hari ke-216
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Keren puisinya pak ... Salam sukses ...
Makasih Bu, salam sukses kembali
Pagi buta kumeraba rasa, merenda suka demi siang yang kan kujelang. Pun demi malam yang kan membawaku pulang
Keren Mbak Ike
Puisi yang keren Pak. Sukses selalu dan barakallahu fiik
Matur suwun Bunda, salam sukses kembali
Puisi yang keren pak Tos. Indah sekali diksinya, memukau dan menawan.. Sukses selalu, Pak Tos.
Mokasi Bu Yessy, sukses kembali
waw..luar biasa diksinya pak...keren banget puisinya...salam sukses selalu
Mokasi Mpuang. Salam sukses kembali
Puisi yang kereeen___Beralun munajat mencari inayah-NyaMengintip kunci nirwana___barrakallah...salam sukses
Waiyyaki Bu Titik. Salam sukses kembali Bu
Mantap dan salam literasi
Makasih Pak Haji, salam kembali
Sangat kerreeeeeen...akhirnya aku menemukan Bapak kwkkkk..salam 8 penjuru mata angin
Ha ha...akhirnya.....Bu Yenti muncul dari tenggara 8 Penjuru Mata Angin, aku di barat daya melukis kata.
Kereen puisi nya pak, salam
Makasih Bu Yenita
Luar biasa. Keren Pak. Melanjutkan dr yg kemarin. Semoga sukses selalu
Ya Bu Laily, makasih and sukses kembali
Luar biasa... Mantap puisinya....... Salam kenal salam sukses selalu
Terima kasih Bu, salam kembali
Luar biasa... Mantap puisinya....... Salam kenal salam sukses selalu
Terima kasih Bu Nur. Salam sukses kembali Bu