(Ungkapan Takdir)

Novel ini dibuat untuk para singelillah yang lagi berusaha menemukan pasangan, agar bisa lebih memperbaiki niat ingin menikah semata-mata karena Allah. Hal ini bertujuan untuk mengingatkan kembali bahwa Allah lah tujuan kita, menikah bukan karena ada apanya, tetapi niatkan memang benar-benar untuk ibadah, lillahita’ala.

Kenapa penulis ingin menulis tentang ini?

Karena, penulis banyak mengamati realita yang ada dilapangan, banyak perasaan bertebaran yang hinggap tersesat bukan pada tempatnya. Kagum, suka, bahkan bisa tumbuh dalam perasaan cinta, dan itu ditujukan pada orang yang belum halal baginya, sungguh niat awal yang sudah salah.

Bahkan, ada pula sebagian yang awalnya ingin berniat ta’aruf, tetapi akhirnya bisa tersesat dalam perasaan yang tidak pada tempatnya. Setiap prosesnya selalu diselimuti rasa kasmaran, berbunga-bunga, kegalauan, gundah, hanya karena tidak ada kabar seharian dari si doi. Memang rasa demikian itu merupakan fitrah manusia, yang tidak bisa kita tepiskan. Tetapi, kita sebagai umat beragama, harus tau cara menyikapi hal tersebut.

Ketika tidak berjodoh dengan orang yang kita mau, walaupun sudah melakukan proses ta’aruf sekalipun, tidak bisa kita pungkiri pasti ada perasaan sedih, putus asa. Sadarlah!! Allah sudah mengatur jalannya, bahwa dia bukan yang terbaik bagi kita. Kenapa bisa timbul perasaan sedih, bahkan putus asa? Hal itu karena niat awal untuk proses mencari pasangan sudah salah, tidak karena lillah.

Nah, novel ini sangat bagus untuk dibaca para singel dan jomblo yang ingin memantaskan diri untuk segera menikah, yang ingin meraih cinta Allah.

Penulis : Tri Elfa Fardila, S.Pd

Judul : Ungkapan Takdir

Instansi : SD Annamiroh 4 Pekanbaru

SINOPSIS

Namanya Ivo, seorang seniman wanita yang telah ditaklukan oleh Andra, lelaki yang taat beragama, yang menjadi senior di perusahaan tempat dia bekerja. Perbedaan karakter dan latar belakang membuat ketertarikan diantara mereka. Karena dalam nya perasaan, keduanya terjebak dalam asmara yang saat itu belum patut untuk di ungkap.

Andra mengutarakan keinginannya untuk ta’aruf, dan proses pun di jalankan. Apa yang terjadi? Dalam nya perasaan mengalahkan iman, ketika niat tidak lagi karena Allah. Semuanya berubah, keinginan untuk memiliki membalik menjadi sebuah perpisahan yang menyakitkan. Membuat wanita ini menjadi kacau dan berantakan, karena sudah terlalu sering dikecewakan oleh perasaan. Ketika pertolongan Allah muncul lewat seorang sahabat, semuanya berubah, berhijrah merupakan salah satu hal terbaik untuk dilakukan. Keikhlasan dan kesabaran membuat hati wanita ini semakin kuat memilih untuk pergi meninggalkan semua kenangan. Akan tetapi, lain hal nya dengan laki-laki ini, dia ingin kembali.

Akankah mereka ditakdirkan kembali bersatu? Atau kah memilih untuk tidak lagi ketemu? , yuk simak melalui novel ini. Selain itu, novel ini sangat bagus untuk dibaca para singel dan jomblo yang ingin memantaskan diri untuk segera menikah, yang ingin meraih cinta Allah.

PENULIS ADALAH PESERTA SAGUSABU PEKANBARU JILID 3