Higher Order Thinking Skills/ HOTS dalam modul yang dikeluarkan oleh Direktorat Pembinaan SMA, Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah, Departemen Pendidikan Dan Kebudayaan Tahun 2017, yaitu kemampuan berpikir yang tidak sekadar mengingat (recall), menyatakan kembali (restate), atau merujuk tanpa melakukan pengolahan (recite). Dengan HOTS siswa mampu mentransfer satu konsep ke konsep lainnya, memproses dan menerapkan informasi, mencari kaitan dari berbagai informasi yang berbeda-beda, menggunakan informasi untuk menyelesaikan masalah, dan menelaah ide dan informasi secara kritis.

HOTS memiliki dimensi metakognitif, tidak hanya mampu memahami dimensi faktual, konseptual, atau prosedural saja. Dimensi metakognitif menggambarkan kemampuan menghubungkan beberapa konsep yang berbeda, menginterpretasikan, memecahkan masalah (problem solving), keterampilan berpikir kritis (critical thinking), berpikir kreatif (creative thinking), memilih strategi pemecahan masalah, menemukan (discovery) metode baru, berargumen (reasoning), dan mengambil keputusan yang tepat (decision making). Dimensi HOTS dalam Taksonomi Bloom yang telah disempurnakan, terdiri atas menganalisis (analyzing-C4), mengevaluasi (evaluating-C5), dan mengkreasi (creating-C6).

HOTS dapat diterapkan pada semua mapel dan materi, sebagai contoh dalam mapel IPA materi Gerak pada Tumbuhan. Kegiatan yang dilakukan adalah sebagai berikut.

1. Siswa melakukan pengamatan gerak seismonasti pada tumbuhan putri malu.

Siswa mengamati respon daun putri malu jika disentuh pada bagian atas dan bawah. Siswa juga mendata waktu yang diperlukan daun untuk membuka kembali. Pada kegiatan ini, siswa dilatih dimensi HOTS, yaitu menganalisis menganalisis (analyzing-C4) dan mengevaluasi (evaluating-C5) hasil percobaan.

2. Melakukan percobaan gerak fototropisme.

Siswa melakukan percobaan dan pengamatan terhadap arah pertumbuhan biji jagung yang diberi perlakuan berbeda, yaitu ditutup dengan kardus yang dilubangi pada bagian atas dan samping. Pada kegiatan ini, siswa juga dilatih dimensi HOTS, yaitu menganalisis (analyzing-C4) dan mengevaluasi (evaluating-C5) hasil percobaan.

3. Membuat peta konsep "Gerak pada Tumbuhan"

Dengan membuat peta konsep, siswa dilatih berpikir kreatif dan memiliki dimensi metakognitif. Pada kegiatan ini, siswa dilatih dimensi HOTS, yaitu mengkreasi (creating-C6).

HOTS dapat dilatih dengan menerapkan pembelajaran yang berbasis situasi nyata dalam kehidupan sehari-hari, sehingga siswa dapat menerapkan konsep-konsep pembelajaran di kelas.