Tulus Wahyuni

BIOGRAFI Tulus Wahyuni nama penulis buku ini, lahir di Kabupaten Pasuruan pada tanggal 11 Maret 1967, 53 tahun yang lalu putri dari almarhum Bapak Mata&r...

Selengkapnya
Navigasi Web
WACANA SEKOLAH DI SITUASI PANDEMI ADALAH POLEMIK ( Tugas 1) Oleh  Dra. Tulus Wahyuni

WACANA SEKOLAH DI SITUASI PANDEMI ADALAH POLEMIK ( Tugas 1) Oleh Dra. Tulus Wahyuni

Siswa sudah berteriak lantang dengan kebahagiannya bahwa tanggal 2 Juni 2020 sudah diambang pintu, beberapa siswa sempatkan chating ke guru kecintaannya. Alhamdulillah pak-bu...kita masuk sekolah..., alhamdulillah kita sekolah..., mereka begitu bahagianya hari yang ditunggu-tunggu akan tiba, rindu madrasah..., rindu bapak ibu guru..., rindu sahabat..., juga rindu uang saku dari ibu...kami jenuh di rumah saja

Apa yang dialami guru sebenarnya tidak jauh berbeda dengan kejenuhan yang dialami oleh anak-anak, ingin bersua kembali di madrasah yang menyenangkan . Bagaimana dengan orang tua siswa? Orang tua siswa juga lebih prihatin melihat putra-putrinya yang tidak bersekolah, orang tua banyak mengeluh dengan paket internet yang harus mengisi berulang-ulang, orang tua susah jika anaknya tidak belajar malah bermaian, namun disisi lain jika benar-benar bersekolah masuk normal pertanyaan akan berubah menjadi bagaimana anakku harus bertemu dan berkumpul dengan teman-temannya dari berbagai daerah dengan zona – zona yang berbeda dari kesehatan keluarga yang berbeda pula, mereka harus bertemu dan berkumpul? Selama ini yang dipahami oleh orang tua mereka adalah virus Corono merupakan virus yang menjemput kematian manusia.

Pelemik ini menjadi kekawatiran juga di daerah berstatus zona yang bermacam-macam sedang siswa kami adalah siswa Madarasah Tsanawiyah, siswa masih dalam usia anak-anak, mereka akan bangga bertemu menceritakan keadaan mereka masing-masing. Sehingga penerapkan protokol kesehatan dalam pengawasan warga Madrasah tetap terjaga.

Guru berupaya keras mempersiapkan bagaimana jika benar-benar masuk normal dimasa yang meresahkan ini? Covid 19 yang bernota bene lebih meresahkan dan mengkuatirkan angka penularan dan kematian tiap hari makin meningkat. Sedangkan dibulan Juli harus menghadapi siswa baru mau tidak mau pasti harus bertemu dan bertatap muka untuk memperkenalkan madrasah dan tata cara belajar di Madrasah Tsanawiyah. Cara-cara itulah peran guru sudah mempersiapkan agar keselamatan tetap terjaga dan tidak menjadikan kekecewaan bagi orang tua, masyarakat serta pendidikan di Indonesia lebih baik.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

ada typo Corono didalamnya, maantaap bu

30 May
Balas

Terima kasih informasinya PakKeren lho

30 May
Balas

Terimakasih Ibu Hindun dan Bapak Musdar atas motivasinya....saya seorng ibu, bapak Mustar

30 May
Balas



search

New Post