Tuti Adawiyah

Tuti Adawiyah adalah seorang guru bahasa Inggris di SMK Negeri 1 Bojongpicung Cianjur. Aktif menjadi guru sejak tahun 2006 sampai sekarang. Selain mengajar, pen...

Selengkapnya
Navigasi Web

Lelaki dalam Mimpi

Lelaki itu datang dengan memakai koko putih, celana putih, bersorban, dan berpeci putih. Dia datang sambil menuntun seseorang yang sangat kukenal. Dia bilang " Titip ya dan carikan yang terbaik untuknya."

***

Aku sedang berlari kencang, tiba-tiba, lelaki itu memegang tanganku dengan erat sambil berkata " Selama kamu ingat Allah, kamu pasti selamat." Dia melepaskan tanganku sambil tersenyum lalu menghilang.

***

Lelaki itu kembali datang. Dia mengendarai mobil dan memarkirnya depan rumah ibuku. Wajahnya begitu muda dan bersinar. Pakaiannya seperti saat dia mengajar atau ke kantor, memakai batik abu, celana hitam dan peci hitam. Perlahan dia turun dan masuk ke rumah lalu mengucapkan salam. Aku segera mencium tangannya dan begitu bahagia dia datang. Semua orang yang di rumah pun segera mengerubunginya sambil mencium tangannya. Tiba-tiba dia menanyakan ibu. Segera kucari ibu yang sedang di kamar mandi lalu kutuntun ibuku berjalan ke arahnya. Tiba-tiba tangannya memegang ibu dan bilang "ayo mak naik ke mobil. Kita pergi". Aku bertanya "ibu mau dibawa kemana?" Dia bilang "jika nanti sudah tidak ada yang bisa mengurus ibu, biar ibu ikut aja".

***

Lelaki itu sedang duduk di kursi kesayangannya. Aku menghampirinya dan duduk berhadapan dengannya. Seperti yang sering kami lakukan dulu, mengobrol ngaler ngidul. Hingga tiba pada satu pertanyaan dariku " kenapa engkau pergi sekarang? Di awal 2018?". Dia menghela nafas lalu berkata " Semua sudah takdir Allah. Sudah waktunya kembali ke kampung asal. Pertama, Allah tidak membiarkanku sakit terlalu lama dan nantinya merepotkan anak-anak. Kedua, ini yang terbaik dari Allah yang segera memanggilku pulang karena sepertinya aku tidak akan sanggup melewati masa2 panas ini, pembunuhan dan pembantaian ulama dan tokoh masyarakat dimana2. Bersabarlah dengan ujian dari Allah."

--------------------------------------------

Empat kejadian yang seperti nyata, seperti bukan mimpi. Tapi ternyata semua itu terjadi dalam mimpiku. Entah apa maksud dari mimpi-mimpiku ini. Ada yang bilang, mimpi adalah bunga tidur, tidak perlu percaya. Tapi ada juga yang bilang, mimpi yang terjadi sebelum shubuh, itu adalah mimpi yang "benar", artinya pesan yang disampaikan bisa jadi benar adanya. Tapi kalau mimpinya terjadi sesudah shubuh, itu adalah palsu alias godaan syetan. Semua mimpiku terjadi sebelum shubuh.

Dan lelaki itu........

Adalah Bapak.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post