Tantangan hari ke-58 (2). Ucapan
#Tantangan 60 hari menulis (hari ke-58) (2)
#Tantangan Gurusiana
#Pentigraf
Ucapan
Randi hampir tiap hari terlambat datang ke sekolah lantaran tidak bisa bangun pagi. Setiap kali terlambat setiap kali itu juga ia mendapat sangsi dari sekolah yang tentu saja selalu mengganggu keaktifannya mengikuti pelajaran pada jam pertama.
*****
Suatu hari aku ada jadwal mengajar jam pertama di kelasnya Randi dan kebetulan saat itu Randi juga datang terlambat. Aku bilang pada anak didikku itu "usaha dong Randi bagaimana caranya supaya kamu bisa bangun pagi, masak tidur kok kayak orang mati," dan Randi bilang sudah diusahakan tetap saja susah bangunnya, sedangkan ia tidak ada yang membangunkan karena pagi-pagi buta ayah dan ibunya sudah berangkat ke pasar buat jualan.
*****
Dua hari kemudian saat aku ada tugas workshop di luar kota tak kusangka aku mendapat kabar kalau Randi anak didikku meninggal dunia secara mendadak di pagi hari, bagai disambar petir hatiku gundah gulana sedih tiada terkira, betapa kusesali ucapanku saat itu "tidur kok kayak orang mati."
*****
By. Tutik Andayani
28/06/2020
Nganjuk, jawa Timur
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Ya Allah..ucapan adalah doa dan ketika jadi kenyataan ucapan yang salah akan terasa sakit dan perih..
Perih sekali ibu, makanya harus hati-hati dakam berkata. Terimakasih buNelly, salam bahagia
Perih sekali ibu, makanya harus hati-hati dakam berkata. Terimakasih buNelly, salam bahagia
Benar itu, Adik. Ucapan bisa jadi doa. Maka kita harus menjaganya.
Iya Tehku, mesti hati-hati dalam ber ucap. Maksih Teteh
Aduhh,,,jadi cermin buat kita nih, ucapan adalah doa. Turut berduka ya bu.
Iya Bu, kita harus hati-hati kalau berkata-kata. Terimakasih hadirnya Bunda Susi, salam literasi
Tatika yg sarat nilai. Keren Mbak. Semoga kita bisa terhindar dari yg demikian.
Aamiin. Iya Mbak selalu hati-hati dalam berucap. Makasih mbak Amini
Tatika yang mendidikku untuk jadi sosok berestetika dalam berkata.Twistlsh!!!
Keren, ceritanya bunda!
Trrimaksih Bun St. Chadidjah
Bagus bun ceritanya.... ucapan yang jadi kenyataan.....
Jangan sampai ya Bun, makasih bucanku salam sekses
Makanya...kalau berucap yang baik baik saja ya Keren...
Iya mbakku, maksiih