Namanya Ahmad , dia salah satu siswa yang ada di madrasah kami. Setiap pagi datang ke madrasah diantar neneknya. Setiap kuperhatikan, nenek itu selalu mendorong sepedanya . Ahmad hanya duduk tanpa ada usaha mengayuh meringankan beban neneknya.

Kukenal Ahmad memang anak yang cukup manja. Mungkin semua itu karena pola asuh sang nenek yang slalu melayaninya. Saat kutanya, Ahmad hanya tinggal berdua dengan sang nenek. Ibunya bekerja ke luar kota dan ayahnya pergi sejak Ahmad masih kecil dan tak pernah kembali.

Sungguh disayangkan, perhatian orang tua dari jauh rasanya memang kurang. Namun terkadang keadaan mengharuskannya. Sang nenek sangat menyayangi cucunya hingga selalu menuruti Ahmad. Sering kulihat Ahmad bertingkah, namun sang nenek tak pernah kulihat marah atau membentak.

Tak mudah memberi nasehat untuk Ahmad, butuh proses panjang untuk membuatnya mengerti tentang sikapnya yang terkadang tidak seharusnya. Butuh kesabaran dan usaha untuk menasehati agar dia lebih rajin , tidak malas, mau menghargai diri dan orang lain.

Semoga seiring waktu dan doa , Ahmad bisa menjadi anak yang soleh dan bisa menghargai jerih payah neneknya. Semoga Ahmad bisa lebih rajin dan mandiri.