2 KOTA BADAK
Selamat datang kembali di Kota Badak. Para pembaca yang budiman, saat ini saya akan membawa anda lebih mengenal Kota Badak (Kabupaten Pandeglang). Di tulisan saya yang kedua ini akan membawa para pembaca bermain ke Alun-alunnya Kabupaten Pandeglang.
Alun-alun menjadi objek tulisan ini karena menyimpan beberapa hal yang mengusik untuk dicurahkan lewat untaian kata. Di tulisan kali ini, akan ditampilkan hasil rekaman foto, sehingga besar harapan dapat membantu menguatkan apa yang saya uraikan.
Alun-alun merupakan sebuah area yang terhampar luas, biasanya berupa lapangan dan biasanya ditumbuhi rerumputan sehingga dapat dimanfaatkan untuk berbagai kegiatan. Pada umumnya terletak tidak jauh dengan pusat pemerintahan. Demikian juga dengan alun-alun pandeglang, terhampar luas dibatasi oleh jalan-jalan dan dikelilingi gedung pemerintahan serta bangunan lainnya. Beberapa gedung yang berada di seberang jalan yang membatasi diantaranya Kantor Bupati, Pendopo, Mall Pelayanan Publik, Gedung BPKD, Grha Pancasila, Balai Budaya, beberapa Sekolah Dasar dan beberapa rumah makan.
Di kompleks alun-alun ini dibagi menjadi beberapa area khusus. Area khusus yang dimaksud yaitu area olah raga, area bermain anak-anak dan area lapangan utama. Untuk Area olah raga terlihat dengan adanya dua lapangan Bola Basket dan Bola Voli. Sedangkan area bermain anak,-anak dapat dikenali dengan banyaknya permainan anak, diantaranya jungkat jungkit, ayunan dan "serodotan". Lapangan utama sangat tampak terlihat dengan adanya "Pancaniti" yang biasanya dipakai untuk para tamu undangan dalam upacara resmi.
Apabila para pembaca berkunjung ke alun-alun Kabupaten Pandeglang, cobalah berdiri di tengahnya dan hadapkan badan ke sebelah barat. Lakukan di cuaca cerah pagi hari, maka para pembaca akan takjub melihat pemandangan indah. "Pancaniti" dan hamparan alun-alun yang dilatari oleh menara masjid agung serta indahnya panorama Gunung Karang akan membuat anda selalu mengenangnya.

Untuk foto-foto, anda dapat memilih sesuka hati. Banyak spot yang dapat dijadikan objek untuk diabadikan dan sangat unik tentunya.
Bagi para pengunjung yang ingin makan-makan jangan khawatir, di seberang alun-alun sebelah timur dan sebelah selatan terdapat kedai dan rumah makan. Untuk fasilitas ibadah, sekitar dua ratus meter di sebelah barat alun-alun terdapat masjid Agung sehingga tidak perlu khawatir untuk melaksanakan ibadah.
Para pembaca yang budiman, tulisan ini hanya setitik goresan yang menggambarkan alun-alun Kota Badak. Padahal masih perlu banyak tinta untuk melukiskannya. Untuk para pembaca yang diberi kesempatan lewat ke alun-alun Kota Badak nikmatilah keindahan panoramanya. Dan selamat! Anda sulit untuk melupakannya.
Dan saya ucapkan terima kasih kepada para pembaca yang telah menyempatkan membaca tulisan ini. Semoga dipertemukan di reportase Kota Badak berikutnya. Salam Literasi.

Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Keren Pak serasa ikut dalam ceritanya. Salam literasi
Terima kasih Ibu. Salam literasi
Keren Pak Titus, salam literasi
Terima kasih Ibu, Salam Literasi