Uki Lestari

Perempuan kelahiran Sitiung II, 30 Juli 1987 ini adalah anak ke-5 dari tujuh bersaudara. Dibesarkan dari almarhumah ibu yang juga guru, membuat cita-citanya jug...

Selengkapnya
Navigasi Web
PELARIAN

PELARIAN

PELARIAN

Oleh Uki Lestari

Sajadahku merah hati

Tempatku berkeluh pada Tuhan

Wahai diri janganlah mendengki

Sejatinya dengki itu sifatnya setan

*

Ahad pagi asyiknya lari

Bisa juga senam di rumah

Bila iri telah bersarang di hati

Alamat semua orang akan salah

*

Bando hitam kupakai sekarang

Penghalang rambut yang jatuh ke mata

Wahai insan yang sedang berjuang

Allah akan lihat dan memberi rida

*

Guling bercorak pelangi

Bertengger di sudut sofa

Tanamkan jiwa cinta hakiki

Semata-mata semua karena-Nya.

*

Selimut biru telah mengimbau

Mengajak bergelut di atas kasur

Mata kantuk suara pun parau

Pertanda mata tak lagi akur

*

Langit hitam pertanda hujan

Payung dan ember pun siap sedia

Pantun ini jadi pelarian

Di saat kantuk sudah tiba

Solok, 5 Oktober 2020

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Bia pantun, bia puisi apolagi cerpen. Mulus bantuak jalan tol. Sukses selalu Dikcan

06 Oct
Balas

Aamiin. Makasih, Uniku sayang...

06 Oct

Keren banget sih pantunnya, Bu Uki. Mantap.

06 Oct
Balas

Makasih, Bu Nopi.

06 Oct

Banta ambiak, langsung botik. Heehee

05 Oct
Balas

Yo muah e nyooo.... Hihi

05 Oct



search

New Post