TANTANGAN MENULIS DI GURUSIANA (26) MENUNGGU GILIRAN
MENUNGGU GILIRAN
Oleh Uki Lestari
Banyak berita duka
Pergi tanpa pamit
Sejatinya kita pun juga
Menunggu giliran
Disambanginya
Tak saja melihat
Tapi juga merapat
Ke dalam liang lahat
Ke lubang tanpa muslihat
Seiring waktu
Harap mampu menabung amal
Pulang ke rumah abadi
Kematian sebuah keniscayaan
Tak bisa ditawar
Tak mampu disangkal
Tak satu pun sikap mampu disembunyikan
Tak secuil pun niat mampu disimpan
Tak pernah luput dari penglihatan-Nya
Kita hebat?
Ada Yang Mahaperkasa
Kita rupawan?
Ada Yang Mahaindah
Kita ilmuwan?
Ada Yang Maha Mengetahui
Kita hartawan?
Ada Yang Mahakaya
Kita lebih apalagi?
Satu pun tak dapat menandingi-Nya
Tafakurlah....
Bersujudlah....
Ingat mati....
Perbaiki diri....
Sebab kita hanya menunggu giliran
Yang pasti akan datang
Solok, 22 Februari 2020
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Semoga Allah senantiasa membaikkan kita. Aamiin
Aamiin allahumma aamiin.
Tulisan yg syahdu, Ibuu... keren diksinya.
Terima kasih, Bu Yosa. Tulisan Ibu juga sarat akan keindahan. Love you....
Terima kasih, Pak Yulius
Mantap salm kenal