Tantangan Hari ke -65

#TantanganGurusiana

Oleh: Ulfa Wahyuni, S.Pd.I.

Tahun pelajaran ini, Saya diamanahi untuk menjadi wali kelas 7. Lagi – lagi kelas 7 seperti tahun pelajaran lalu. Menjadi wali kelas adalah kegiatan yang menarik. Menjadi wali kelas seperti mempunyai anak “banyak” dengan 1001 tingkah lakunya. Ada yang rajin, setengah rajin dan ada juga anak yang kurang rajin.

Wali kelas 8 dan 9 sudah membuat WAG (Whatsapp Group) Kelas. Saya sebagai wali kelas 7 masih pikir – pikir tentang pentingnya WAG kelas untuk “anak – anak” Saya. Setelah menimbang hal yang harus ditimbang (walah seperti pedagang saja). Saya memutuskan untuk tidak membuat WAG kelas.Mungkin nanti saja dikelas 8.

Keputusan untuk tidak membuat WAG kelas ini mungkin dianggap kuno dan tidak wajar ditengah era digital saat ini. Tapi saya punya pertimbangan lain. Kegiatan ekonomi wali murid kelas 7 sebagian besar adalah petani (berdasarkan Quick Count pribadi Saya). Saya tidak ingin mendengar kabar seorang murid “merengek” minta dibelikan telepon genggam android hanya karena ingin masuk dalam WAG Kelas. Rasa khawatir jika android lewat jaringan internet dengan aneka content memengaruhi murid saya juga menjadi salah satu alasan.

Hari ini tiba giliran daerah Saya membuat kebijakan anak didik belajar d rumah untuk mencegah mata rantai penularan penyakit.

“Bu bagaimana nanti melaporkan tugas kami? Tanya salah seorang murid.

“Nanti Ibu Buat Grup WA? Ucap saya menjelaskan.

“Teman – teman yang Punya WA cuma 4 orang Bu” salah satu murid mejawab.

“Pinjam nomor WA orang tua dulu ya” ucap saya menenangkan.

#wajahlainIndonesia

Tanjung Emas, 19 Maret 2020