Berkarya lewat Model Tata Surya
Berkarya lewat Model Tata Surya
Sudah hampir satu tahun, anak-anak belajar atau sekolah dari rumah, istilahnya pembelajaran secara daring atau pembelajran online. Pada awalnya terasa janggal, kurang enak bahkan kaku, tetapi seiring waktu berjalan perlahan anak-anak sudah mulai terbiasa belajar online. Kendala dan hambatan pastinya ada ikut mewarnai proses belajar, mulai dari hp yang gantian dengan adik/kaka, quota habis, jaringan buruk ataupun game online yg menggoda, semuanya harus dihadapi dengan senyuman. Karena mau tidak mau proses pembelajaran harus diikuti dan dilaksanakan.
Siswa-siswi kelas 6 di MI Al-Mursyidiyyah, Pamulang sejak bulan Maret 2020 silam, mengikuti pembelajaran secara daring, pihak sekolah mewajibkan guru-gurunya membuat modul pembelajaran dan dibagikan kepada seluruh peserta didik, berikut juga lembar kerja peserta didik. Guru juga dituntut untuk bisa membuat video pembelajaran semenarik mungkin yang bisa menumbuhkan semangat belajar peserta didik. Guru juga harus bisa mengemas pembelajaran dengan sangat baik dengan memanfaatkan media sosial dan IT. Tidak mudah memang bagi guru untuk merubah sistem dan cara mengajar dari offline menjadi online. Sungguh suatu masa yang harus dilewati bersama.
Berdasarkan Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) Nomor 719/P/2020 tentang Pedoman Pelaksanaan Kurikulum pada satuan pendidikan dalam kondisi khusus, satuan pendidikan dibolehkan menggunakan kurikulum darurat yaitu kurikulum yang sesuai dengan kebutuhan pembelajaran peserta didik. Kesempatan berharga ini dimanfaatkan oleh Madrasah Ibtidaiyyah Al-Mursyidiyyah untuk menerapkan kurikulum darurat. Kurikulum darurat yang dimaksud merupakan penyederhanaan dari Kurikulum Nasional yaitu dengan melakukan pengurangan kompetensi dasar pada setiap mata pelajaran sehingga guru dan siswa dapat berfokus pada kompetensi esensial dan kompetensi prasyarat untuk kelanjutan pembelajaran di tingkat selanjutnya.
Kesempatan emas ini tentunya benar-benar dimanfaatkan oleh guru. Mereka mulai membuka mata dan melek teknologi serta haus mencari yang baru dan bagus untuk diterapkan di kelas. Berpikir bagaimana caranya menciptakan lingkungan belajar yang menyenangkan, aktif, kreatif dan bermakna. Salah satunya adalah dengan menerapkan pembelajaran yang berbasis di rumah (Home Based Learning), karena memang tidak bisa dipungkiri bahwa waktu belajar anak lebih banyak di rumah dan kerja sama dengan orang tua sangat dibutuhkan.
Di kelas 6 semester genap ini pelajaran IPA tentang Tata Surya.Peserta didik disajikan video pembelajaran tentang anggota tata surya dan ciri-cirinya. Peserta didik juga disajikan lagu yang sangat menarik tentang planet dan ciri-cirinya. Metode pembelajaran yang beragam cukup membantu anak-anak agar lebih paham dan menguasai materi yang diajarkan. Nah ...tidak lupa pula di masa pandemi ini, karakter peserta didik juga harus diperhatikan. Peserta didik diharapkan memiliki sikap kerja keras, tanggung jawab, rasa ingin tahu, mandiri dan komunikatif.
Salah satu kompetensi yang diharapkan pada materi tata surya adalah membuat Model Tata Surya. Guru memberikan tugas membuat model Tata Surya. Sebelumnya guru terlebih dahulu membuat model tata surya dan memperlihatkan kepada peserta didik berbagai alternatif bahan dan cara membuatnya dengan memanfaatkan barang-barang bekas yang ada di rumah. Tugas yang diberikan awalnya adalah secara kelompok, tetapi melihat keadaan pandemi saat ini yang masih ada di sekitar lingkungan peserta didik, maka diberi pilihan boleh dikerjakan secara pribadi maupun kelompok. Waktu yang diberikan adalah 1 minggu, tetapi pada akhirnya ada kelompok yang menyelesaikan sesuai waktu dan ada juga yang lewat dari waktu yang ditentukan. Walaupun demikian antusias peserta didik sangat baik. Karakter yang diharapkan guru sebagian besar tercermin dari kualitas hasil yang dipersembahkan.
Anak-anak senang sekali bisa mengerjakan tugas membuat model tata surya secara kelompok, mereka bisa bertemu dengan temannya, belajar bersama dan berdiskusi, pengalaman yang menyenangkan dan mengesankan, sikap rasa ingin tahu, kerja keras dan komunikatif terbangun. Yang mengerjakan sendiripun tidak kalah serunya, kebersamaan dan kerjasama dengan orang tua di rumah terjalin manis. Hasilnya pun luarrrr biasa. Terima kasih anak-anak....hasil karya kalian luar biasa. Ternyata.....hasil yang baik akan diperoleh dari cara penyajian dan instruksi yang baik. Pandemi bukan penghalng tuk bisa terus berkarya.
Pamulang, #tantangan menulis hari ke-3, Jumat,26-02-2021
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar