Secara pribadi saya sangat bersyukur sekali karena di era digital ini bisa bebas dan leluasa mengikuti pengajian agama online, dan bahkan bermunculaSalam Ta'zhim buat Gus Baha

Secara pribadi saya sangat bersyukur sekali karena di era digital ini bisa bebas dan leluasa mengikuti pengajian agama online, dan bahkan bermunculan banyak kyai pesantren yang memiliki gaya penyampaian yang beragam. Saya begitu mengagumi kyai-kyai Nu yang memiliki otoritas keilmuan yang mendalam namun sederhana, tawadhu' dan ikhlas, belum lagi santai pembawaannya dan penuh guyon. Salah satu ulama yang sangat saya kagumi adalah KH Bahauddin Nursalim atau yang dikenal Gus Baha. Ulama yang satu ini tak bergelar profesor tapi Beliau ulama luar biasa karena menguasai tafsir sekaligus fiqih, beliau juga penghafal quran beserta qiroahnya, menghafal berbagai kitab klasik seperti Fathul Mu'in, Shahih Muslim dan kitab-kitab lainnya. Penampilannya yang sederhana menunjukkan kepercayaan dirinya, gemerlapnya dunia tak menyilaukannya, baginya mengajar ngaji di pesantren adalah nikmat terindah, kemewahannya adalah saat mengutip beragam refetensi kitab-kitab klasik. Masya Allah. Bersyukur saya bisa menyaksikan kecerdasannya dan menjadi murid beliau. Tidak bosan untuk selalu mendengarkan kajian beliau, seraya terus bersyukur kepada Allah dihadirkan ulama yang banyak mencerahkan umat agar terus cinta dan taat kepada Allah azza wa jalla. Semoga Allah panjangkan umurnya dan Allah senantiasa lindungi. Aamiin

@Tagur hari ke-23, Pamulang, 02-12-2021