UMMI NELWATI,S.Pd, M.Pd

Sebagai seorang guru matematika di SMPN 1 BINTAN KEPRI, menulis merupakan keinginan yang lama sudah terpendam dari semenjak aku kecil. Ketika muncul keinginan u...

Selengkapnya
Navigasi Web

Hari Keempat

#TantanganGurusiana #Tantangan30HariMenulis #TantanganHarikeempat Belajar tidak dibatasi oleh ruang dan waktu Padangan Dharma Kesuma dkk pada bukunya tahun 2012 halaman 21 belajar yaitu suatu pengalaman yang mendahului perubahan perilaku seseorang. Tulisan Nana Sudjana pada buku yang dicetak tahun 2010 tepatnya pada halaman 5, belajar adalah suatu proses yang ditandai dengan adanya perubahan pada diri seseorang. Perubahan tersebut dapat ditunjukan dalam berbagai bentuk seperti perubahan pengetahuan, pemahaman, sikap, dan tingkah laku, keterampilan, kecakapan, kebiasaan, serta perubahan aspek-aspek lain yang ada pada individu yang belajar. Buku karangan Slameto tahun 2013 ku baca pada halaman 2 bahwa belajar adalah suatu proses usaha yang dilakukan seseorang untuk memperoleh suatu perubahan tingkah laku yang baru secara keseluruhan, sebagai hasil pengalaman sendiri dalam interaksi dan lingkungannya. Sintak belajar menurut nalarku berkaitan dengan usaha individu dalam upaya perubahan tingkah laku dari pengalaman individu itu sendiri ataupun interaksi dengan individu lain dan lingkungan sekitar. Wajar sih menurut pendapatku ada individu selalu mengejar prestasi sebagai uji coba kemampuan proses belajar yang sudah dilakukan. bahkan dalam proses belajar dikelas untuk mengetahui berhasil atau tidaknya pembelajaran yang dilakukan oleh seorang guru perlu adanya evaluasi prestasi belajar siswa. Menurut Sardiman pada tahun 2011 di halaman bukunya yang ke-46 dijelaskan bahwa prestasi belajar merupakan kemampuan nyata yang merupakan hasil interaksi antara berbagai faktor yang mempengaruhi baik dari dalam maupun dari luar dari individu dalam belajar. Syaiful Bahri Djamarah yang juga pada tahun 2012 dihalaman bukunya ke-23 tertera prestasi belajar yaitu hasil yang diperoleh berupa kesan-kesan yang mengakibatkan perubahan dalam diri individu sebagai hasil dari aktivitas dalam belajar. Alhamdulillah April 2020 genap usia mengajarku dua puluh tujuh tahun mulai dari pengalaman mengajar murid SD, SMP, SMK dan bahkan sampai tingkat Perguruan Tinggi sudah kucoba jelajahi dan torehkan kesan-kesan dalam diri siswaku. Prestasi belajar yang dialami siswaku dalam prosesnya, kusadari tidak terlepas dari adannya interaksi antar berbagai faktor yang saling mempengaruhi. Aku merasakan ada yang cenderung mendorong dan sebaliknya ada yang menghambat. Hasil browsing pada sebuah jurnal kutemukan pendapat Abu Ahmadi dan Widodo Supriyono pada buku cetakan tahun 2013 halaman 138 ternyata memang banyak faktor seperti: Faktor internal 1) Faktor jasmani (fisiologi). Misalnya penglihatan, pendengaran, struktur tubuh dan sebagainnya. 2) Faktor psikologi, antara lain a) Faktor intelektif yang meliputi: faktor potensial yaitu kecerdasan, bakat dan faktor kecakapan nyata yaitu prestasi yang telah dimiliki. b) Faktor non intelektif, yaitu unsur-unsur kepribadian tertentu seperti sikap, kebiasaan, minat, kebutuhan, motivasi, emosi. 3) Faktor kematangan fisik maupun psikis Faktor eksternal 1) Faktor sosial yang terdiri atas: a) Lingkungan keluarga b) Lingkungan sekolah c) Lingkungan masyarakat d) Lingkungan kelompok 2) Faktor budaya seperti adat istiadat, ilmu pengetahuan, teknologi, kesenian. 3) Faktor lingkungan fisik seperti fasilitas rumah, fasilitas belajar, iklim. Berdasarkan uraian yang ada, kumenyimpulkan bahwa faktor-faktor yang mempengaruhi prestasi belajar ada dua yaitu faktor internal dan faktor eksternal. Faktor internal yaituitu sendiri bersumber dari diri siswaku, sedangkan faktor eksternal muncul dari segala sesuatu diluar kehidupan siswaku. ____$$$______ Siswaku dan anakku! Tulisan ini kupersembahkan untuk kalian. Belajarlah terus dan yakinkan diri Belajar tiada batas ruang dan waktu ingat itu. Selamat Belajar Bintangku! Moga kalian menjadi siswa yang sukses dalam prestasi meraih masa depan yang gemilang. 💪💪💪💪💪🎖🎖🎖🎖
DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post