Merasa tak dianggap ada di luar sana, mungkin itu menyakitkan. Ada rasa sembilu menelusup menusuk di sisi kiri dada hingga tembus ke punggung. Bahkan rasa panas seperti darah mendidih menyeluruh di tangan, dan dada. Perutpun terasa lenyu. Hati tak enak. Kening berkerut dan wajah cemberut. Mata tak mau memancarkan bahagianya. Seolah semua yang dipandang menjadi redup dan mendung. Bahkan nafaspun memburu tak teratur. Kekurangan oksigen rasanya. Begitulah. Namun apakah ini akhir dari segalanya? Apakah semua itu mempengaruhi kehidupan utamamu? Adakah yang berubah dari keluargamu?  Ataukah sebenarnya itu adalah sebuah rasa iri?!

Percayalah. Bahwa Allah selalu memberikan yang terbaik untukmu. Dia tak ingin kau menghabiskan waktu untuk sesuatu yang mungkin hanya akan membuatmu riya ataupun ujub dikemudian hari. Allah yang Maha Mengetahui apa yang dapat kau emban atau akan kau siakan dan hanya akan menjadikan beban yang semakin menumpuk. Serta lebih menyesakkan jiwa dibandingkan sakit yang kau rasakan saat ini. Yakinlah. Allah tidak akan memberikan suatu beban yang tak bisa dilewati mahlukNya. Be positif, be you.