KUSADARI
H6
//
Ayah aku rindu kepedulianmu
Dengan sabar mengajariku
Tata cara
Sholat
//
Malam
Tiada berlalu
Engkau duduk menungguiku
Memastikan aku bisa mempraktikkan
//
Kadang karena terlalu sering
Membuat kenakalanku muncul
Kugaruk badanku
Terhenti
//
Kusadari
Baru saja
Sholat menjadi parameter
Baik buruk akhlak seseorang
//
Jika akhlak belum baik
Dipertanyakan bagaimana sholatnya
Jawabannya belum
Sempurna
//
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Puisi religi nan menawan. Salam kenal bu cantik. Sehat dan sukses selalu
Terima kasih Bunda, salam kenal juga buat Bunda Elvina
Keren puisinya Bu. Kenangan untuk ayah
Terima kasih Pak Yus, sukses selalu buat Bapak
Puisi indah, menyeruak keharuan pada sosok Ayah. Sukses Bunda...semangat menuju 365
Terima kasih Bunda sayang... Sehat dan sukses selalu buat Bunda Fransisca
ini keren...banyak belajar saya, Bunda...
Terima kasih Bunda, Sukses Buat Bunda Chusniyah
Puisi yang keren bunda. Saya belum bisa membuat puisi patidusa. Sukses untuk bunda
Terima kasih Bunda, sukses juga buat Bunda Ririn
Alhamdulillah...H6
Ayah, sungguh mulia,,, Keren bund puisinya,Sukses selalu buat bunda,,,
Terima kasih Bund, sukses selalu buat Bunda Siti
Mantap bunda Puisinya. Sukses slalu
Terima kasih Bunda, belajar dari Bunda Asmah, sehat selalu Bunda
keren puisinya tentang ayah dan nilai religius yg diajarkan, salam literasi bu
Terima kasih Bunda, salam sehat dan sukses selalu buat Bunda Fitra